Bupati Tegaskan Keluarkan Pedagang dari Lods Bila tak Memenuhi Syarat

Sunaryo

Reporter Muna

Kamis, 18 Juni 2020  /  9:11 pm

Bupati Muna, LM Rusman Emba menemui perwakilan pedagang. Foto: Sunaryo/Telisik

MUNA, TELISIK.ID - Persoalan di Pasar Sentral Laino tak ada habisnya. Aksi protes dari pedagang terus bermunculan. Bupati Muna, LM Rusman Emba pun tak mau menghindari keluhan-keluhan para pedagang.

Ia malah memanggil perwakilan para pedagang untuk duduk bersama mencari solusi. Untuk persoalan lods, Rusman meminta para pedagang bersabar. Katanya, saat ini Pemkab tengah melakukan verifikasi terhadap pedagang-pedagang yang sudah mendapatkan lods.

Bila dalam verifikasi ditemukan pedagang yang tidak memenuhi syarat, maka akan dikeluarkan dari lods.

"Bersabarlah dulu. Kita bersama-sama akan verifikasi. Kalau ada yang tidak memenuhi syarat, kita keluarkan dari lods," kata Rusman saat menemui pedagang yang berdemonstrasi.

Sama halnya dengan pedagang yang mendapatkan lods lebih dari satu. Kalau toh, lods didapat dari proses jual beli, konsekuesinya juga akan dikeluarkan.

Baca juga: Mahasiswa Sebarkan Petisi Minta Hakim Vonis Pelaku Penyerangan Novel Lebih Berat

"Kita tidak mau tahu dari mana diperoleh lods itu. Silahkan berurusan sesama mereka," ungkapnya.

Ia menerangkan, proses verifikasi yang dilakukan tim akan transparan. Oleh kerena itu, ia mengajak pedagang untuk turun bersama-sama. Sehingga nantinya tidak ada lagi yang dirugikan.  

"Saya memberi waktu seminggu itu agar semuanya mereka masuk menempati lods. Setelah itu, kita cek satu persatu. Kalau bukan pedagang, kita keluarkan," jelasnya.

Sementara bantuan Rp 5 juta untuk setiap pedagang korban kebakaran, dananya sudah siap. Hanya saja, dari data 644 pedagang yang kiosnya terbakar, akan dilakukan verifikasi ulang.

"Sebenarnya dananya siap untuk yang 644 itu, tapi kita pastikan betul, jangan sampai ada pedagang yang terima, tapi sudah tidak menjual," tandasnya.

Reporter: Sunaryo

Editor: Sumarlin