Dampak Positif Festival Budaya terhadap Pelaku UKM Buton Selatan

Rabu, 30 Maret 2022  /  5:33 pm

Suasana pembukaan festival budaya Busel dengan tari Cakalele. Foto: Ist

BUTON SELATAN, TELISIK.ID - Festival Budaya Buton Selatan (Busel) bertema "Festival Siosakabalaba" Bumi Gajah Mada The Wonder plof South Buton digelar 28-31 Maret 2022 bertempat di lapangan Lakarada, Kecamatan Batauga.

Dalam pagelaran festival budaya itu, menampilkan sejumlah ritual adat dan atraksi budaya, baik itu ritual tuturangiana andala, doa tolak bala, pesta kuliner tradisional bahkan pertunjukkan seni tari tak luput dari rangkaian festival.

Festival budaya ini selain melestarikan budaya leluhur dan ajang edukasi wisata, juga membawa dampak positif terhadap pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) di Busel. Selama kegiatan festival berlangsung,  penghasilan pelaku UKM mengalami peningkatan.

Salah seorang pelaku UKM, Waode Naifa mengatakan, pagelaran festival budaya membawa dampak positif bagi dirinya dan pedagang lainnya di sekitaran lapangan Lakarada.

Baca Juga: Festival Budaya Busel Kembali Digelar

"Saya bersyukur selama festival ini, penghasilan saya bertambah, yang datang kan bukan masyarakat Busel saja,  pengunjung dari luar kota juga banyak yang datang, jadi pembeli banyak," tuturnya, Rabu (30/3/2022).

Seorang pedagang lainnya Lina, juga mengakui, pendapatan dari penghasilan penjualan selama 2 hari belakangan meningkat, semalam bisa meraup Rp 700 ribu.

Baca Juga: Masuk Nominasi, Festival Kaghati Kolope jadi Agenda Nasional Kemenparekraf

"Alhamdulillah, dari pembukaan festival ini penghasilan saya bertambah, banyak pengunjung yang mayoritas anak muda, jadi  sambil nongkrong mereka ngopi saat menonton penggelaran," ucapnya.

Ia pun mengapresiasi kegiatan tersebut dan berterima kasih kepada Pemkab Busel dan dinas terkait yang telah melaksanakan kegiatan festival budaya.

"Semoga bisa jadi festival tahunan, biar bisa lebih meningkatkan ekonomi pedagang di sini," tuturnya. (B)

Reporter: Waode Israwati

Editor: Kardin