Diduga Stres Gegara Hukumannya Tinggi, Napi Rutan Kelas IIB Raha Meninggal

Sunaryo

Reporter Muna

Jumat, 21 Juni 2024  /  10:57 am

Napi Rutan Kelas IIB Raha meninggal karena sakit. Foto: Ist.

MUNA, TELISIK.ID - La Sabara (60), seorang narapidana yang menjalani hukuman di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Raha, meninggal dunia Kamis (20/6/2024) sekira pukul 19.20 Wita di Rumah Sakit (RS) dr LM Baharuddin.

Kepala Rutan Kelas IIB Raha, LM Masrul menerangkan, Napi tersebut meninggal karena sakit. Selama berada dalam Rutan, Napi kasus asusila itu melakukan mogok makan, yang diduga karena stres memikirkan masa tahanannya 10 tahun 6 bulan. Ia masuk Rutan sejak tahun 2021 lalu.

Pihak Rutan dibuat kewalahan mengurusinya. Hampir setiap hari, warga binaan itu dibawa ke klinik Rutan dan RS untuk menjalani perawatan. Untuk makan, harus disuapi dan ketika buang kotoran, dibersihkan oleh petugas. Ketika ada yang besuk, keluarganya dibolehkan masuk hingga ke blok tahanan untuk memberinya makan.

"Sudah lama sakitnya. Kondisinya kurus, karena tidak mau makan," kata Masrul, Jumat (21/6/2024).

Baca Juga: Napi Kabur dari Rutan Kelas IIA Kendari Berhasil Diringkus

Di Rutan, warga Desa Banggai, Kecamatan Duruka itu ditempatkan di ruangan isolasi khusus Napi yang sedang sakit.

"Setiap hari petugas medis Rutan memantau kondisinya," timpalnya.

Baca Juga: Lapas Baubau Over Kapasitas, Butuh Bangunan Baru

Kini, Napi tersebut telah diserahkan ke pihak keluarganya. Pihak Rutan mengantar langsung jenazah ke rumahnya di Desa Banggai.

Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Banggai, La Ode Opa membenarkan bila ada warganya yang meninggal di Rutan. Saat ini, jenazah sudah berada di rumah duka.

"Kami masih mempersiapkan untuk pemakamannya," singkatnya. (B)

Penulis: Sunaryo

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS