SPAM Kontunaga Belum Berfungsi, Direktur PDAM Pastikan Januari Mengalir

Sunaryo, telisik indonesia
Senin, 10 Januari 2022
0 dilihat
SPAM Kontunaga Belum Berfungsi, Direktur PDAM Pastikan Januari Mengalir
Sekda Muna, Eddy Uga bersama Direktur PDAM, Muhamad Nurhayat Fariki menemui pendemo. Foto : Sunaryo/Telisik

" Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Kontunaga, Kabupaten Muna hingga saat ini belum juga berfungsi "

MUNA, TELISIK.ID - Sejak dibangun tahun 2020 lalu, Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Kontunaga, Kabupaten Muna hingga saat ini belum juga berfungsi.

Masyarakat yang berada di Kecamatan Kontunaga dan Lohia pun makin resah, akibat belum bisa menikmati air bersih.

Biaya sambungan rumah (SR) melalui Dana Desa (DD) tahun 2021 hingga saat ini belum juga terealisasi. Masyarakat pun murka. Mereka akhirnya melakukan aksi unjuk rasa di Kantor Bupati dan DPRD Muna, Senin (10/1/2022).

Korlap Aksi, Irwan Sangia menerangkan, air bersih sudah sangat dibutuhkan masyarakat. Sudah beberapa tahun terakhir, masyarakat selalu hanya mendapat janji manis dari pemerintah untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari ini.

"Sekarang kita mau pastikan kapan air mengalir. Jangan sampai SPAM itu tidak bisa berfungsi dan hanya dijadikan sebagai bahan pencitraan," kata Irwan Sangia.

Menanggapi itu, Sekda Muna, Eddy Uga mengatakan, SPAM Kontunaga menjadi prioritas Pemkab untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat. SPAM telah diuji coba dan air telah mengalir pada pipa tersier. Kini, Pemkab melalui telah mengalokasikan anggaran pada pinjaman untuk penambahan pipa tersiser.

"Harusnya penyambungan pipa tersier sudah berjalan, tetapi karena ada perubahan regulasi dari pusat, sehingga baru akan dimulai tahun ini," katanya.

Mantan Kadis PUPR itu, memastikan penyambungan air ke rumah-rumah masyarakat akan segera dilakukan. Apalagi, telah ada beberapa desa yang bekerja sama dengan PDAM.

Sementara itu, Direktur PDAM Muna, Muhamad Nurhayat Fariki menjelaskan, saat ini sudah ada lima desa yang menjalin kerja sama menggunakan DD untuk membiayai penyambungan rumah masyarakat. Adalah Desa Masalili 100 rumah, Mabodho 70 rumah, Kondongia 45 rumah, Waara 20 rumah dan Mabolu 40 rumah.

Baca Juga: Wabup Muna Ingatkan Birokrasi Jaga Etika

"Totalnya sekitar 250 rumah. Saat ini prosesnya sementara dalam perakitan penyambungan," kata Nurhayat.

Jangka waktu penyambungan pipa ke rumah hingga Maret 2022 mendatang. Namun, PDAM memastikan, penyambungan ke 250 rumah itu akan tuntas akhir Januari ini.

"Insya Allah dalam waktu dekat penyambungan ke rumah warga tuntas," janjinya.

Baca Juga: Nelayan Tuna di Buton Akhirnya Teregistrasi

SPAM Kontunaga telah diserahkan Pemkab ke PDAM untuk pengelolaanya. Nah, karena itu, pihaknya telah melakukan identifikasi terhadap kebocoran sambungan pipa dari mata air Jompi menunju ke bak penampungan di pucak Lakude, Desa Masalili.

"Ada 11 kebocoran yang kita temukan disekitar Desa Ghonsume dan Masalili, tapi kita sudah atasi dengan pemasangan pentil angin, sehingga air akan lebih cepat tembus ke bak penampungan dengan menggunakan tiga mesin," pungkasnya. (A)

Reporter: Sunaryo

Editor: Kardin

Artikel Terkait
Baca Juga