Finalisasi RPJMD Buton Selatan Ditargetkan Rampung Akhir Juli 2025

Ali Iskandar Majid

Reporter

Sabtu, 26 Juli 2025  /  9:21 pm

Kepala Bappeda Buton Selatan, Amir Sarlito Womal, saat membuka sesi tanya jawab pada rapat RPJMD di Gedung Lamaindo, Batauga, Buton Selatan, Sabtu (26/7/2025). Foto: Ali Iskandar Majid/Telisik

BUTON SELATAN, TELISIK.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buton Selatan targetkan finalisasi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) selesai pada akhir Juli 2025.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Buton Selatan, Amir Sarlito Womal, menyebutkan pasca diselenggrakan rapat RPJMD Kabupaten Buton Selatan, pihaknya melakukan penyempurnaan penyusunan RPJMD yang ditargetkan rampung pada Rabu (30/7/2025).

“Selanjutnya kami sempurnakan dalam satu dua hari ini untuk menjadi rancangan akhir, paling lambat hari Rabu kami sampaikan rancangan akhir RPJMD,” ujarnya, Sabtu (26/7/2025).

Selanjutnya, setelah ada kesepakatan dengan pihak Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Buton Selatan dan Rancangan Peraturan Daerah (Rapenda), maka Bappeda akan menyerahkan agar ditetapkan sebagai peraturan daerah (Perda).

Baca Juga: Pengusaha Sound System Tuntut Pencabutan Surat Edaran, Pemkot Baubau: Tak Semua Aspirasi Diikuti

Amir mengatakan, saat ini setiap masukan dari stakeholder yang bersumber dari rancangan RPJMD awal, termasuk di dalam hasil validasi rancangan awal, dokumen tersebut sudah diterima oleh pihak  Pemprov Sulawesi Tenggara dan telah rampung.

Begitu pun pada forum OPD lingkup Kabupaten Buton Selatan, menurut Amir, telah disempurnakan oleh Bappeda. Sebelumnya pihaknya telah melakukan tahap pendampingan bersama tim tenaga ahli, termasuk penyusunan rencana strategi (renstra) daerah yang akan menjadi penerjemah dipelaksanaan RPJMD.

“Sudah kami lakukan sehingga berbagai aspek, termasuk masyarakat semua terlibat dalam penyusunan tersebut,” urainya.

“Terakhir akan ada saran dan masukan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam proses finalisasi dokumen RPJMD,” tambah Amir.

Baca Juga: Pemkab Muna Minta Izin BKN Buat Job Fit Pejabat Eselon II

Terkait hal itu, Amir mengatakan sudah dalam proses penyusunan Renstra OPD dari fisik hingga menjadi 6 tujuan dan 22 sasaran masing-masing perangkat daerah.

"Dimana menjadi bahan jawab pada indikator misi dan sasaran yang akan diterjemahkan di tingkat perangkat OPD yang akan menjawab," jelas Amir.

Selanjutnya akan dijabarkan pada renstra oleh perangkat daerah masing-masing. Nantinya Bupati Buton Selatan, Muhammad Adios, akan memangggil seluruh OPD untuk menetapkan hal tersebut menjadi bagian dari evaluasi, sebab saat ini Buton Selatan mengalami kemunduran.

Sehingga, Amir mengungkapkan, kiat-kiat adaptif dibutuhkan akselerasi pada tingkat perangkat daerah tinggi untuk dapat menyempurnakan kemunduran yang dialami oleh daerah tersebut dalam beberapa tahun terakhir. (C)

Penulis: Ali Iskandar Majid

Editor: Mustaqim

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS