Foto Humanis: Pincara Jalur Pintas Menyeberangi Sungai Konaweeha

Jumat, 23 Oktober 2020  /  5:06 am

Foto: Sumarlin/Telisik

PINCARA, menurut KBBI adalah alat penyeberangan dibuat dari dua buah perahu yang saling digandengkan atau drum-drum kosong yang disusun, kemudian di atasnya diberi papan, digerakkan dengan cara menarik tali yang telah disambungkan dengan tali utama yang terbentang di atas kedua sisi sungai.

 

 

Namun di Sungai Konaweeha, pincara menggunakan mesin speed boat untuk mendorong perahu. Jalur ini merupakan alternatif jalan pintas dari Kota Kendari menuju Kecamatan Bondoala Kabupaten Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

 

 

Jika melalui jalur darat dari Kendari, warga harus menempuh jarak sekira 25 kilometer untuk mencapai Kecamatan Bondoala. Namun dengan penyeberangan ini hanya menempuh sekira 5 kilometer.

Sedangkan untuk melintasi Sungai ini dibutuhkan waktu sekira 5 menit saja.

Penyeberangan perahu ini beroperasi 24 jam. Sekali penyeberangan dikenakan tarif atau ongkos Rp 20 ribu per mobil dan Rp 10 ribu untuk motor. (*)