Gubernur Sultra Dampingi Menhan Sjafrie Sjamsoeddin Tinjau Pembangunan Yonif 823 di Baubau

Rabu, 05 November 2025  /  5:49 pm

Gubernur Sultra, Andi Sumangerukka (dua dari kanan), mendampingi Menhan RI, Sjafrie Sjamsoeddin (tengah), tinjau pembangunan Yonid 823 di Baubau, Selasa (4/11/2025). Foto: Ist.

BAUBAU, TELISIK.ID — Gubernur Sulawesi Tenggara, Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka, menyambut langsung kedatangan Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Jenderal TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin, saat melakukan kunjungan kerja di Kota Baubau, Selasa (4/11/2025).

Gubernur hadir sebagai tuan rumah sekaligus pemimpin daerah yang memastikan dukungan penuh Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara terhadap agenda penguatan pertahanan nasional di wilayah tersebut.  

Dalam penyambutan itu, Gubernur didampingi Wali Kota Baubau, Yusran Fahim; Wakil Wali Kota Baubau; serta Bupati Buton Selatan, Muhammad Adios bersama Forkopimda dan jajaran instansi terkait.  

Baca Juga: Warga Tapak Kuda Kendari Kecewa Gubernur Sultra Tak Bisa Ditemui Bahas Sengketa Lahan

Sejumlah pejabat tinggi TNI juga turut hadir, antara lain Wakil Panglima TNI, Jenderal Tandyo Budi Revita; Wakil Kepala Staf Angkatan Darat, Letjen TNI Muhammad Saleh; Pangdam XIV/Hasanuddin, Mayjen TNI Bangun Nawoko; serta Danrem 143/Halu Oleo, Brigjen TNI R. Wahyu Sugiarto.

Dalam kunjungan tersebut, Gubernur Andi Sumangerukka bersama Menhan meninjau progres pembangunan Batalyon Infanteri (Yonif) 823/Raja Wakaaka di Kelurahan Kaisabu Baru, Kecamatan Sorawolio.  

Mereka juga meninjau marshalling area (markas sementara) Yonif 823 yang berada di eks RSUD dan Gedung Pancasila Kota Baubau.

Menurut Menhan, progres pembangunan pangkalan utama satuan tersebut telah mencapai sekitar 70 persen dan ditargetkan rampung pada akhir 2025.

Gubernur Andi Sumangerukka menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara siap memberikan dukungan penuh demi mempercepat pembangunan fasilitas pertahanan tersebut.  

Baca Juga: Plt Rektor UHO Ingatkan Wisudawan Tak Berburu PNS

Ia menyebut hadirnya Yonif 823 akan memberikan manfaat strategis, baik untuk aspek keamanan maupun perekonomian daerah.

"Keamanan yang kuat menjadi pondasi pembangunan. Kehadiran satuan ini di Sulawesi Tenggara akan memperkuat stabilitas kawasan serta memberi dampak langsung bagi masyarakat," ujarnya.

Kunjungan kerja ini menjadi langkah penting dalam memperkuat sinergi antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah, sekaligus menegaskan komitmen Gubernur Sultra dalam menjaga keamanan dan ketahanan wilayah. (D-Adv)

Penulis: Ana Pratiwi

Editor: Mustaqim

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS