IAIN Kendari Perkuat Kapasitas Karya Ilmiah Dosen untuk Dipublikasikan ke Internasional
Reporter
Jumat, 20 Mei 2022 / 3:57 pm
KENDARI, TELISIK.ID - LPPM IAIN Kendari menaikkan target publikasi artikel ilmiah dosen pada jurnal internasional bereputasi.
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Dr Abdul Kadir, M.Pd menyebutkan, terdapat 11 artikel ilmiah yang siap dipublikasikan pada tahun 2022. Artikel tersebut ditulis oleh dosen penerima bantuan penelitian tahun 2021.
Menurut Abdul Kadir, untuk mendorong publikasi tersebut para dosen akan memperoleh pendampingan dan mengikuti pelatihan teknis peningkatan kapasitas penulisan artikel internasional bereputasi baik secara metodologi maupun sistematika penulisan.
Selain dosen penerima bantuan penelitian, LPPM juga melibatkan dosen senior yang tengah mempersiapkan pengusulan Guru Besar serta para dosen yang tercatat aktif menulis artikel ilmiah.
Kegiatan pelatihan dan pendampingan artikel berstandar internasional dilaksanakan 19-20 Mei 2022 di Kendari.
Baca Juga: Pemilihan Duta Bahasa Sulawesi Tenggara 2022 Kembali Dibuka, Ini Syaratnya
LPPM IAIN Kendari menghadirkan narasumber yang merupakan editor pada jurnal-jurnal internasional antara lain Prof Dr H Sukardi Weda dari Universitas Negeri Makassar dan M Faruq Ubaidillah dari Universitas Negeri Yogyakarta.
Wakil Rektor I IAIN Kendari yang mewakili Rektor saat membuka kegiatan tersebut menyampaikan, publikasi karya dosen masih menjadi program prioritas dalam meningkatkan mutu dan rekognisi lembaga baik pada level nasional maupun internasional.
Kata dia, reputasi kampus ikut ditentukan dari reputasi dosen yang dapat dikur berdasarkan indeks sitasi artikel ilmiah yang dipublikasikan pada jurnal internasional bereputasi Scopus dan Web of Science.
"Oleh karena itu, kami terus mendorong pelaksanaan upgrading penulisan karya ilmiah agar memotivasi dosen untuk terus berkarya,” kata Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga ini.
Dia juga memotivasi dosen untuk tidak berputus asa jika karya ilmiah yang ditulis mendapat penolakan dari reviewer jurnal. Penolakan seyogyanya menjadi pemantik bagi dosen untuk meningkatkan skill dan kapasitas menulis serta berjejaring dan berkolaborasi dengan para peneliti dari lembaga lain untuk memperkaya pengalaman dan pengetahuan.
Baca Juga: Wapres Serahkan Santunan Kematian dan Beasiswa pada Keluarga Korban Kecelakaan Kerja
“Kami juga mengingatkan kepada para dosen untuk harus lebih selektif dalam memilih jurnal internasional sasaran publikasi artikel ilmiah. Pastikan jurnal tersebut bukan jurnal predator dan diskontinu sehingga upaya yang kita lakukan tidak sia-sia,” paparnya.
Pada tahun 2020, terdapat tiga artikel hasil penelitian dosen yang terpublikasi pada jurnal internasional bereputasi sedangkan 53 lainnya telah terpublikasi pada jurnal terakreditasi nasional.
Tahun 2021, LPPM IAIN Kendari Kembali menyalurkan anggaran bantuan penelitian sebanyak Rp 1,1 miliar kepada 86 orang dosen lingkup IAIN Kendari. Hasil penelitian dosen tersebut juga ditargetkan dapat terpublikasi pada jurnal terakreditasi nasional dan jurnal internasional bereputasi. (B-Adv)
Penulis: Ibnu Sina Ali Hakim
Editor: Kardin