Ikan Parende, Sajian Authentic Chef Marinka di Festival Kuliner Maritim Wakatobi
Reporter Wakatobi
Minggu, 05 Desember 2021 / 7:43 pm
WAKATOBI, TELISIK.ID - Ikan Parende merupakan jenis masakan ikan yang dihidangkan dengan kuah panas olahan makanan khas masyarakat Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Sajian ikan ini rupanya menarik minat Chef Marinka. Saat berkunjung ke Wakatobi, ia merasa tertarik untuk memasak ikan yang dimasak masyarakat Wakatobi yaitu Parende.
“Semenjak tiba di Wakatobi pertama kali merasakan Parende. Jadi saya tertarik untuk demokan untuk memasak Parende hari ini,” ungkap Chef Marinka saat membawa Cooking Class Festival Kuliner Maritim bertempat di Dapoer Maritim Kecamatan Wangi-Wangi, Minggu (5/12/2021).
Chef Marinka menjelaskan, jika pada umumnya ikan Parende hanya disuguhkan sekali masak. Namun kali ini, ia akan memasak ikan Parende secara authentic.
“Jadi misalnya kalau saya itu akan menyajikan ikannya, saya hanya mengambil bagian dagingnya saja. Sementara tulangnya karena sayang untuk dibuang jadi bakal dijadikan kaldunya," katanya.
Baca Juga: Haru, Momen Hugua dan Haliana Berpelukan saat Pembukaan Wakatobi Wave 2021
Lebih lanjut, untuk memasak ikan Parende baiknya jenis ikan yang cocok yaitu kakap dan ikan kerapu. Proses memasak sendiri sediakan bawang merah, bawang putih serta bahan untuk ditumis.
"Nantinya bumbu yang diblender kunyit dan jahe dilumuri di ikannya, lalu akan dimasak terpisah,” ujarnya.
Baca Juga: Spektakuler, Begini Kemeriahan Opening Ceremony Wakatobi Wave 2021
Tidak hanya memasak saja, Chef Marinka juga mempersilakan para peserta yang ingin bertanya seputar ikan Parende. Memberikan berbagai tips untuk mempercantik makanan.
“Sajian makanan yang indah itu penting, untuk garnis atau hiasan makanan baiknya yang bisa dimakan juga,” tutupnya.
Untuk diketahui, kedatangan Chef Marinka merupakan bagian agenda dari Wakatobi Wave 2021. Chef Marinka sendiri menjadi tamu istimewa yang membawakan Cooking Class serta menjadi dewan juri lomba kuliner olahan ikan. (C)
Reporter: Boy Candra Ferniawan
Editor: Fitrah Nugraha