Jelang Pemilihan Wawali, Keamanan Diperketat

Selasa, 03 Maret 2020  /  12:52 pm

Pihak keamanan saat melakukan pengamanan. Foto: Muhammad Israjab/Telisik

KENDARI, TELISIK.ID - Kurang lebih 300 aparat gabungan bakal diterjunkan untuk mengawal jalannya tahapan pemilihan wakil wali kota sisa masa jabatan 2017-2022. 

Hal itu dilakukan guna menjaga ketertiban dan keamanan jelang pemilihan maupun pasca pemilihan.

Pihak kepolisian melakukan sterilisasi bagi undangan yang masuk ke ruang sidang paripurna, dengan melakukan pengecekan barang bawaan.

Selain itu, polisi memasang alat pendeteksi logam di pintu masuk ruang sidang maripurna tempat berlangsungnya pemaparan visi misi calon wawali, untuk menjaga hal-hal yang tidak diinginkan.

Baca Juga : Sejumlah Kades di Konsel dan Konkep Diperiksa Polda Sultra

“Untuk pengamanan Pilwawali, kita libatkan 300 personil. 300 personil ini terdiri dari 200 orang dari aparat kepolisian, 50 orang dari TNI dan sisanya 50 orang berasal dari Satpol PP Kota Kendari," ujar Ketua DPRD Kota Kendari, Subhan, saat ditemui di lobi kantor DPRD Kota Kendari, Senin (2/3/2020).

Aparat ini tidak hanya bertugas di luar saja, akan tetapi ada juga yang jaga di dalam. Untuk mengantisipasi hal-hal atau kemungkinan yang tidak diinginkan.

Dalam pemaparan visi-misi yang dijadwalkan hari ini, Selasa (3/3/2020), tamu yang diundang sekira 200 orang yang bakal hadir, sekaligus menyaksikan langsung pemaparan visi-misi dari dua kandidat yang akan berebut kursi orang nomor dua di Kota Kendari tersebut.

"Yang kita undang itu 11 camat, 65 lurah, 28 organisasi perangkat daerah (OPD), 10 perwakilan keluarga masing-masing calon, dan 10 perwakilan partai mulai dari DPC, DPD hingga DPW," tambahnya.

Baca Juga : Anggota DPRD PDIP Bantah Bupati Buton Selatan Beli Pulau

Reporter: Muhammad Israjab
Editor: Rani