Lima Orang Hilang di Hutan Saluro Luwu Timur

Ibnu Sina Ali Hakim

Reporter

Senin, 08 Juni 2020  /  10:04 am

Proses pemberangkatan Tim Basarnas ke lokasi pencarian warga yang hilang. Foto: Ist.

KENDARI, TELISIK.ID - Lima orang warga dikabarkan tersesat di hutan Saluro, Desa Sorowako, Kecamatan Nuha, Kabupaten Luwu Timur.

Informasi tersebut diterima pihak Basarnas Kendari dari Syaifullah, Koordinator SAR Ligas pada Minggu 7 Juni 2020 sekira pukul 20.40 Wita.

"Berdasarkan laporan tersebut, Tim Rescue Basarnas Pos Unit siaga SAR Sorowako yang masih berada di wilayah kerja Basarnas Kendari langsung diberangkatkan dengan menggunakan Rescue Car yang membawa peralatan pendukung keselamatan lainnya untuk memberikan bantuan SAR," ungkap Kepala Basarnas Kendari, Aris Sofingi, Minggu (7/6/2020).

Kronologi kejadian tersebut berawal pada tanggal 3 Juni 2020 kelima orang tersebut berangkat menuju Desa Saluro pinggiran Danau Matano dengan menggunakan perahu. Setelah tiba mereka memutuskan untuk bermalam di pondok untuk istirahat.

Baca juga: Anggota Bawaslu RI Positif COVID-19

Kemudian, pada tanggal 4 Juni 2020 pagi mereka melanjutkan tracking ke gunung daerah Saluro yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah.

"Di tanggal 5 Juni 2020, teman-teman korban masih melihat story whatsappnya yang menyatakan mereka sedang berada di hutan daerah Saluro. Sampai saat ini kelima korban tersebut belum ada kabar dan sudah dilakukan pencarian oleh keluarga di titik lokasi awal korban bermalam dan hasilnya masih nihil," tambah Aris.

Aris juga menyampaikan data kelima korban yang hilang di sekitar hutan Saluro yang semuanya laki-laki.

"Untuk data korban yakni Ayub 31 tahun, Rasad 19 tahun, Safar 17 tahun, Dullah 17 tahun dan Lilang 17 tahun," tuturnya.

Selain itu, Basarnas saat ini sedang melakukan pencarian terhadap kelima korban yang jarak tempuh dari Pos Unit Siaga SAR Sorowako dengan lokasi kejadian sekitar 58 Km.

Reporter: Ibnu Sina Ali Hakim

Editor: Haerani Hambali