Pandemi di Konawe Tak Pengaruhi Kemandirian Daerah

Rabu, 11 November 2020  /  11:14 am

Sekda Konawe, Ferdinand Sapan. Foto: Muh. Surya Putra/Telisik

KONAWE, TELISIK.ID - Saat sektor perekonomian hampir di seluruh daerah di Indonesia amblas akibat pandemi COVID-19, di Konawe justru tidak berpengaruh terhadap kemandirian daerah.

Hal Itu disebabkan daerah lumbung beras ini ditopang sektor pertanian sebagai andalan perekonomian masyarakat. Serta tak lepas dari pelaksanaan otonomi daerah yang dijalankan dengan baik di Konawe.

Sekretaris Daerah (Sekda) Konawe, Ferdinand Sapan, mengatakan, pemerintah kabupaten (Pemkab) saat ini menerapkan tiga instrumen pembangunan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi maupun kemandirian daerah.

Instrumen tersebut yakni bagaimana memaksimalkan potensi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) serta memaksimalkan investasi. Tiga instrumen pembangunan di Konawe itu tak lain dijalankan untuk menjawab hakekat otonomi daerah.

Baca juga: Keunikan Pantai Katembe Memiliki Pasir Dua Warna

"Sekarang dengan kondisi pandemi, kita tidak terganggu sebenarnya. Karena kemandirian daerah kita sudah kuat. Buktinya, petani kita tetap panen melimpah meski di masa pandemi," ujarnya, Rabu (11/11/2020).

Ia menyebut, hal yang perlu dilakukan saat ini yaitu bagaimana mendorong daya saing daerah. Kiat-kiat yang bisa dilakukan yakni dengan membuka kran investasi di daerah.

Katanya, jika tak ada halangan, rencananya tiga tahun mendatang kawasan industri baru bakal berdiri di Kecamatan Routa.

"Akan tetapi, semua kembali lagi bagaimana dorongan pemerintah pusat untuk melihat investasi itu menjadi penting di daerah kita," tutup Ferdinan. (B)

Reporter: Muh. Surya Putra

Editor: Haerani Hambali