Pasca Bom Bunuh Diri, Polisi Evakuasi Mayat Pelaku

Rezki Mas'ud

Reporter Makassar

Minggu, 28 Maret 2021  /  1:59 pm

Tim INAFIS Polda Sulsel mengevakuasi jasad terduga pelaku bom bunuh diri. Foto: Rezki Mas'ud/Telisik

MAKASSAR, TELISIK.ID - Pasca bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar, Minggu (28/03/2021) pagi tadi, pihak INAFIS Polda Sulsel dan Tim Gegana Brimob Polda Sulsel melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di Jalan Kajolalido Makassar.

Dari pantauan di lokasi, INAFIS dan Gegana Polda Sulsel mengevakuasi mayat terduga pelaku bom bunuh diri dengan menggunakan kantong mayat berwarna kuning. Mayat sudah terpisah-pisah dan hancur akibat ledakan bom.

Bom bunuh diri itu diduga bersumber dari pelaku yang menggunakan motor, karena dari lokasi ledakan ditemukan badan pelaku berada di dekat motor. Saat ini, potongan tubuh yang diduga pelaku bom bunuh diri masib berserakan di Jalan Kajaolalido.

Baca juga: Kronologi Bom Makassar, Pelaku Naik Motor dan Ledakkan Diri

Ledakan besar yang sempat mengagetkan warga itu, bukan hanya terdengar di Jalan Kajaolalido, namun juga terdengar di Jalan Ahmad Yani, Jalan Kartini, Jalan Amanagappa dan di sejumlah lokasi lainnya.

Ledakan yang cukup keras itu, awalnya warga mengira guntur. Namun, ternyata ledakan besar itu bersumber dari bom bunuh diri di depan Gereja Katedral.

“Saya kira guntur, karena ledakan besar itu saya dengar pas mau lewat di lokasi tapi tidak jadi. Ledakan itu terjadi pada saat warga umat kristiani hendak ibadah. Untungnya mereka belum ibadah," kata salah satu warga yang mendengar ledakan itu saat ditemui di lokasi kejadian. (B)

Reporter: Rezki Mas'ud

Editor: Haerani Hambali

TOPICS