Pasca Lebaran, Harga Bahan Pokok di Kota Kendari Belum Stabil

Wiwik Prihastiwi

Reporter

Senin, 15 Mei 2023  /  10:27 am

Harga bahan pokok di Pasar Anduonohu, Kota Kendari, belum stabil pasca Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah. Foto: Wiwik Prihastiwi/Telisik

KENDARI, TELISIK.ID - Harga bahan pokok di Kota Kendari pasca Hari Raya Idul Fitri 1444 H, belum stabil. Hal itu tampak di Pasar Anduonohu, dimana harga kadang naik dan kadang turun, tidak menentu.

Pasar Anduonohu yang berlokasi di Jalan Kedondong, Anduonohu, menjadi tempat masyarakat Kecamatan Poasia dan sekitarnya berbelanja berbagai kebutuhannya.

Salah satu pedagang Pasar Anduonohu, Nurhayati (44) mengatakan, pada saat menjelang Lebaran 1444 H, harga semua bahan pokok naik. Bahkan beras dan bawang hingga detik ini belum kembali ke harga normal.

"Kenaikan harga bahan pokok tidak menentu, saat menjelang Lebaran 1444 H kemarin semua naik harganya. Pasca Lebaran, terdapat beberapa yang sempat turun, namun sekarang kembali naik," ujar Nurhayati.

Baca Juga: Pasca Lebaran Sejumlah Harga Bahan Pokok di Kota Kendari Terus Naik

Dia mencontohkan harga beras yang semula Rp 560.00/50 kg, naik menjadi Rp 580.000, bawang dari harga Rp 20.000/kg naik jadi Rp 30.000.

"Ini baru hitungan kotornya," tambahnya.

Pedagang lainnya, yang sejak SD ikut berjualan bersama orang tuanya di Pasar Anduonohu, Andini (19) mengatakan, sembako yang kerap mengalami kenaikan harga adalah beras, minyak goreng, gula merah, kacang-kacangan dan tepung terigu.

"Untuk sembako yang sering mengalami kenaikan harga itu beras, walaupun sempat turun tapi sekarang naik lagi," tuturnya.

Andini menyebutkan, beras eceran yang tadinya harga Rp 8.000 menjadi Rp 12.000 per liter. Ada juga minyak goreng dari harga sekitar Rp 20 ribuan menjadi Rp 50 ribuan untuk yang 2 liter, kacang tanah juga mengalami kenaikan, harga normalnya Rp 20.000/liter menjadi Rp 23.000.

Baca Juga: Harga Bahan Pokok di Kota Baubau Belum Stabil Pasca Idul Fitri

Lanjut Andini, perubahan harga yang tidak menentu kadang membuat pembeli kaget. "Kok harganya naik lagi, tidak seperti kemarin," lanjutnya menirukan pernyataan pembeli.

Perubahan harga yang tidak menentu juga diungkapkan pedagang sayur di Pasar Anduonohu, Mas Agus (35). Pedagang yang berjualan menggunakan mobil pick up ini mengatakan, meski kenaikan harga cukup tinggi menjelang Lebaran, namun kini beberapa harga kebutuhan kembali normal.

"Menjelang Lebaran kemarin yang mengalami kenaikan harga cukup tinggi itu bawang, dari yang harga normalnya Rp 40.000/kg naik menjadi Rp 60.000. Namun saat ini beberapa kebutuhan harganya mulai kembali normal seperti wortel, bawang, tomat dan kentang," tutupnya. (A)

Penulis: Wiwik Prihastiwi

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS