Pasien Dirujuk Gunakan Mobil Pick Up Meninggal di Kapal Feri, Begini Penjelasan Kadinkes Muna

Kamis, 22 Mei 2025  /  11:07 am

Pasien dari Puskesmas Wakorsel dirujuk menggukan mobil pick up meninggal di atas kapal feri Raha-Pure. Foto: Ist.

MUNA, TELISIK.ID - Untuk kali kedua, pasien Puskesmas Wakorumba Selatan, Kabupaten Muna dirujuk menggunakan mobil pick up.

Hal tersebut, bukan karena mobil ambulance di puskesmas tidak tersedia. Tetapi, alasan pertama mobil ambulance belum ganti oil dan kedua, sopirnya takut.

Naasnya, dua pasien yang dirujuk menggunakan mobil pick up itu meninggal dunia.

Terbaru, pasien rujukan meninggal di atas kapal feri Raha-Pure saat dalam perjalanan menuju Rumah Sakit (RS) dr LM Baharuddin di Kota Raha.

Meninggalnya pasien yang dirujuk menggunakan mobil pick up di atas kapal feri itu viral di media sosial.

Baca Juga: Puskesmas Wakorsel Muna Viral Gegara Ambulance

Akun Facebook (FB), LD Amal Arif Yarowatanta memposting gambar pasien diatas mobil pick up bersama keluarganya saat berada di kapal feri dengan caption "Pelayanan puskesmas wakrsel dalam hal Ini #ibukapuswakorsel harus bertanggungjawab dengan persoalan2 yg terjadi di puskesmas wakorsel. Pasien yg akan di rujuk di RS Raha dengan mengunakan mobil pick up.ditengah perjalanan (dalam veri) adik kami meninggal dunia.

Tuntutan

1.mendesak kadis kesehatan segera mencopot ibu Kapus Wakorsel

2.mendesak Bupati Muna segera mencopot Ibu Kapus wakorsel.

#reel

#semuaorang

#sorotan

#fytpro

#fpy".

Amal menyebut, kejadiannya, Kemarin (Rabu), 21/5/2025.

"Kemarin bang kejadiannya," kata Amal menjawab pertanyaan Telisik.id.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Muna, La Ode Azizwan menerangkan, pasien yang dirujuk menggunakan mobil pick up itu, dikarenakan sopir Ambulance Puskesmas Wakorsel takut mengemudi. Alasannya, sopir pernah diancam warga setempat, karena kejadian rujukan pasien pertama.

Baca Juga: Pj Bupati Konawe Serahkan 1 Unit Mobil Ambulance untuk Desa Barowila

Pihak puskesmas pun sudah berupaya mencari solusi dengan meminjam ambulance milik Gubernur, Andi Sumangeruka (ASR). Namun, karena feri mau lepas jangkar (berangkat), terpaksa, keluarga pasien memutuskan menggunakan mobil pick up.

"Saat menggunakan mobil pick up itu, pihak puskesmas semuanya memfasilitasi, mulai dari kasur, tabung oksigen, infus dan perawat yang mendampingi," terangnya.

Saat ini, pihak Puskesmas Wakorsel tengah mencari sopir baru untuk mengemudikan ambulance itu. Sebab, sopir yang lama, takut diancam. (B)

Penulis: Sunaryo

Editor: Kardin

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS