Pelaksanaan Vaksinasi di Konawe Capai 86.61 Persen

Jumat, 04 Maret 2022  /  4:54 pm

Kadis Kesehatan Konawe, Mawar Taligana bersama Kabid Kesehatan Nurlela Saranani di kegiatan vaksinasi massal. Foto: Aris Syam/Telisik

KONAWE,TELISIK.ID - Pelaksanaan vaksinasi COVID-19 dosis pertama di Kabupaten Konawe telah mencapai 86.61 persen atau sebanyak 172.463 jiwa.

Kepala Dinas Kesehatan Konawe, Mawar Taligana mengatakan, untuk dapat mencapai vaksinasi 100% Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe melalui dinas kesehatan akan terus berupaya melaksanakan vaksinasi hingga seluruh warga yang harus divaksin dapat dituntaskan.

Terlebih lagi kata Mawar, jumlah kasus di Konawe terbilang cukup mengalami peningkatan sehingga pihaknya terus melakukan pelayanan vaksinasi, baik di puskesmas atau di kegiatan vaksinasi massal.

"Kita terus mendorong masyarakat, baik itu vaksinasi II maupun vaksinasi booster untuk dapat menciptakan kekebalan tubuh bagi mereka," jelas Mawar, Jumat (4/3/2022).

Mawar juga menambahkan, untuk kelancaran program tersebut, diperlukan kolaborasi semua pihak untuk mendukung pelaksanaan vaksinasi ini sangatlah diperlukan. Baik dari TNI-Polri dan pemerintah setempat.

Baca Juga: Mantan Pj Kades Bubu Barat di Butur Diduga Rugikan Keuangan Negara Rp 139 Juta

"Dengan begitu, semangat masyarakat itu tinggi untuk disuntik vaksin," imbaunya.

Sementara itu, Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Konawe, Nurlela Saranani menjelaskan, untuk pencapaian vaksinasi pertanggal 3 Maret 2022 yaitu vaksinasi dosis pertama sebesar 86.61 persen dan dosis dua 56.81 persen.

Sedangkan untuk vaksinasi anak usia 6-11 tahun mencapai 43.10 persen dosis pertama dan dosis dua mencapai 5.45 persen.

Baca Juga: Mantan Kasat Reskrim Polres Muna Titip Dugaan Korupsi Pengadaan PCR

"Dan untuk dosis tiga baru mencapai 6.19 persen," katanya.

Kemudian untuk stok vaksinasi yang ada Dinas Kesehatan Konawe, ia menuturkan jika saat ini sisa stok vaksin pfizer yakni sekitar 1.241 vial atau 7.446 dosis.

"Kalau stok jenis vaksin lain kita kosong untuk Dinkes," tandasnya. (B)

Reporter: Aris Syam

Editor: Kardin