Pendapat PKS Kota Kendari Tentang Sistem Pemilu Proporsional Tertutup

Sri

Reporter Buton

Minggu, 15 Januari 2023  /  1:00 pm

Untuk saat ini, PKS menolak sistem pemilu proposional tertutup karena belum ada regulasi yang mengaturnya. Foto: Sri/Telisik

KENDARI, TELISIK.ID - Pemilu proposional tertutup adalah sistem pemilihan umum yang hanya memungkinkan masyarakat memilih partai politik saja, tanpa mengetahui siapa sosok calon anggota legislatifnya.

Dengan sistem ini, pemilih hanya mencoblos tanda gambar atau lambang partai dalam surat suara karena tidak tersedia daftar kandidat wakil rakyat di surat suara.

Sekretaris umum Dewan Perwakilan Tingkat Daerah (DPTD) PKS Kota Kendari, Ade Muhamad Satelit, menyatakan bahwa dilihat dari segi apapun, pihaknya hanya mengikuti keputusan dari pusat begitupun dengan sistem pemilu proposional tertutup apabila memang diterapkan.

“Jika dibandingkan, pemilu proposional terbuka, caleg duduk berdasarkan hasil kerja kerasnya. Sedangkan sistem proposional tertutup kan tidak,” katanya.

Baca Juga: Peserta Calon PPS Protes Ada yang Tak Ikut Tes Tertulis Tapi Lulus, KPU Kendari Bilang Begini

Menurut kader PKS Kota Kendari, Wahid, untuk saat ini PKS menolak usulan itu. Seharusnya pemilu semakin baik, bukan malah mundur ke belakang.

“Lebih banyak minusnya daripada positifnya,” jelasnya.

Baca Juga: PDIP Masih Unggul Elektabilitas Parpol

Menjelang pemilu, DPTD PKS Kota Kendari sudah menyiapkan 7 kader yang diusulkan untuk maju di DPRD kota, di antaranya La Yuli, Syarifudin dan Abdul Wahab.

“Ada juga yang berasal dari tokoh masyarakat, mencalonkan diri karena melihat basis massa maupun kesiapan caleg,” ungkapnya. (B)

Penulis: Sri

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS