PT PELNI Lengkapi MES di Seluruh Kapal Penumpang Persiapan Nataru 2025

Kamis, 14 November 2024  /  4:45 pm

PT Pelni melengkapi alat keselamatan penumpang di armada kapalnya menghadapi Natal dan Tahun Baru 2024/2025. Foto:Ist

JAKARTA, TELISIK.ID – PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau PT PELNI, kini telah melengkapi seluruh kapal penumpangnya dengan alat keselamatan Marine Evacuation System (MES).

Pemasangan MES ini merupakan upaya untuk lebih meningkatkan keselamatan penumpang, terutama dalam kondisi darurat. Di tahun 2025, PELNI berencana untuk memasang dua unit MES di setiap sisi dek kapal.

Direktur Armada dan Teknik PELNI, Robert MP Sinaga, menyampaikan bahwa pemasangan MES di seluruh armada kapal PELNI telah rampung. Kapal terakhir yang dipasang MES adalah KM Binaiya pada bulan September lalu.

Baca Juga: Mata Pelajaran Coding dan AI Diwajibkan Mulai Kelas 4 SD

“Pada tahun 2024, sebanyak 22 kapal telah dipasang MES, sementara empat kapal lainnya telah dipasang sejak akhir 2023,” ujar Robert, Selasa (12/11/2024).

MES berfungsi sebagai sistem evakuasi yang aman dan cepat dengan menggunakan jaring pengaman untuk menurunkan penumpang dari geladak kapal menuju perahu karet yang siap menunggu di laut.

Pemasangan MES akan semakin melengkapi alat keselamatan yang sudah ada sebelumnya, seperti jaket pelampung, sekoci, dan perahu karet. Semua alat keselamatan ini akan diperiksa setiap tahun sebagai bagian dari perawatan kapal.

Pada armada kapal penumpang PELNI yang terdiri dari 26 kapal, total tersedia 72.816 jaket keselamatan, 1.794 unit life-raft dengan kapasitas muat 44.850 orang, serta 226 unit sekoci dengan kapasitas 25.805 orang.

Baca Juga: Sosok Intan Srinita Penuding Roy Suryo Pemilik Akun Fufufafa

PELNI berkomitmen untuk terus memperbarui dan melengkapi fasilitas keselamatannya, termasuk pemasangan MES tambahan pada tahun 2025, mengikuti ketentuan internasional SOLAS 1974 yang telah diadopsi Indonesia sejak 1980.

Untuk memastikan kesiapan operasional kapal-kapal PELNI selama angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, Kementerian Perhubungan akan melaksanakan uji petik pada seluruh kapal PELNI.

Uji petik bertujuan untuk memastikan bahwa semua alat kenavigasian dan keselamatan berfungsi dengan baik. Apabila ditemukan ketidaksesuaian dalam uji petik, Kementerian Perhubungan memberikan tenggat waktu hingga 30 November 2024 untuk melakukan perbaikan. (C-Adv)

Penulis: Erni Yanti

Editor: Mustaqim

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS