Puluhan Pelanggar Lalu Lintas di Kolaka Timur Dapat Teguran

Jumat, 10 Februari 2023  /  1:16 pm

Penindakan teguran kepada pengendara bus yang over muatan oleh Kasat Lantas Polres Kolaka Timur. Foto: Sigit Purnomo/Telisik

KOLAKA TIMUR, TELISIK.ID - Operasi Keselamatan Anoa 2023 di Kabupaten Kolaka Timur, sudah berlangsung selama 4 hari, sejak dimulai 7 Februari 2023. Puluhan kendaraan yang melanggar lalu lintas mendapat teguran.

Kasat Lantas Polres Kolaka Timur, Iptu Muhlisi mengungkapkan, selama 4 hari pelaksanaan Operasi Keselamatan Anoa 2023 sudah puluhan kendaraan yang mendapat teguran karena melanggar.

"Hari ini saja sudah ada 20 kendaraan yang mendapat teguran," ujarnya, Jumat (10/2/2023).

Ia mengatakan, untuk saat ini para pelanggar lalu lintas hanya mendapat teguran saja, kecuali pelanggaran yang sangat parah barulah dilakukan tilang.

Baca Juga: Duka Gempa Papua, Jawa Timur Siap Kirim Bantuan Kemanusiaan

"Pelanggar lalu lintas didominasi kendaraan roda dua," tambahnya.

Ada beberapa titik lokasi giat Operasi Keselamatan Anoa yang dilakukan Satuan Lantas Polres Kolaka Timur, yakni di depan kantor Polres Kolaka Timur, pertigaan Pertamina Rate-Rate, Jalan Poros Kolaka-Koltim depan Pertamina Lalingato, serta perbatasan Kolaka Timur dan Konawe.  

"Untuk titik kita lakukan secara mobile agar tidak ada penumpukan pengendara yang menghindari razia," ujar Muhlisi.

Sementara itu, Kapolres Kolaka Timur AKBP Yudhi Palmi DJ menuturkan, Sasaran Operasi Keselamatan Anoa 2023 antaranya pelanggaran tidak menggunakan helm, melawan arus, gunakan handphone saat berkendara, berkendara dengan pengaruh alkohol, melebihi batas kecepatan, berkendara di bawah umur dan pelanggaran kasat mata lainnya.

"Personel Satlantas Polres Kolaka Timur mengedepankan preventif dan penegakan hukum secara selektif prioritas terhadap pengemudi yang berpotensi menyebabkan terjadinya kecelakaan lalu lintas, dengan mengedepankan pendekatan humanis," terangnya.

Ia juga mengungkapkan, sebelum dilaksanakannya Operasi Keselamatan Anoa, pihak Polres Kolaka Timur sudah melakukan giat Strong Point di sekolah atau di tempat ramai untuk meminimalisir angka kecelakaan serta pelanggaran lalu lintas di Kolaka Timur.

Baca Juga: Gubernur Nusa Tenggara Timur Ingin Bocah Juara Dunia Lanjut Sekolah di Amerika

"Sampai saat ini angka kecelakaan di Kolaka Timur menurun karena kita rutin melakukan giat ini," tambahnya.

Giat operasi keselamatan anoa 2023 digelar di seluruh wilayah hukum Indonesia, selama 14 hari mulai dari tanggal 7-20 Februari 2023.

"Tujuannya untuk menurunkan angka pelanggaran lalu lintas, serta demi meningkatkan kepatuhan masyarakat ketika berlalu lintas," beber AKBP Bargani, Kasubag Renops Bagops Korlantas Polri dilansir dari korlantas.polri.go.id. (A)

Penulis: Sigit Purnomo

Editor: Haerani Hambali

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS