Warga Desa Wanseriwu Muna Barat Keluhkan Banjir Setinggi Paha
Reporter Muna Barat
Selasa, 21 Mei 2024 / 2:12 pm
MUNA BARAT, TELISIK.ID - Masyarakat Desa Wanseriwu, Kecamatan Tiworo Tengah, Kabupaten Muna Barat, mengeluhkan jalanan yang selalu tergenang air setiap musim hujan.
Pantauan Telisik.id, saat ini jalanan di lorong setelah tugu Desa Wanseriwu mengarah SMA Negeri 1 Tiworo Tengah banjir hingga sebatas paha orang dewasa.
Area tersebut telah tergenang air selama 2 minggu dan telah banyak merugikan masyarakat. Terlebih akses tersebut menuju SMAN 1 Tiworo Tengah, sehingga ada beberapa warga yang nekat memakai rakit untuk mengantarkan anaknya ke sekolah.
"Warga banyak memilih terobos banjir dibanding harus putar haluan kembali ke tugu rambutan yang jauhnya jika dibandingkan dengan akses jalan yang digenangi air," ujar salah satu warga, Joni Rahim, Selasa (21/5/2024).
Saking luasnya banjir yang melanda Desa Wanseriwu ini, sampai alirannya menggenangi halaman rumah warga, genangan air itu setinggi sekitar 10-20 cm.
Baca Juga: Sering Terjadi Banjir di Kawasan Perumahan Puuwatu Kota Kendari, Dinas Perumahan Bakal Tinjau
Pemerintah harus peduli dengan siswa SMA negeri 1 Tiworo Tengah, terlebih yang tidak memiliki kendaraan terpaksa harus naik ojek atau bahkan kadang tidak ke sekolah jika banjir, sebab pelajar harus jalan kaki menuju tugu rambutan putar ke Desa Labokolo.
Joni mengatakan, seharusnya pemerintah desa lebih peka dengan kondisi jalan yang memprihatinkan seperti saat ini. Jika anggaran DD tak bisa dipergunakan untuk perbaikan, maka pemerintah desa harus lebih kreatif dengan mengusulkan ke pemerintah daerah.
Masyarakat Desa Wanseriwu sangat berharap jalan raya poros Desa Wanseriwu-Labokolo segera dilakukan perbaikan.
Atas keluhan masyarakat tersebut, Pj Bupati Muna Barat, La Ode Butolo meninjau langsung dan memerintahkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk mengambil langkah preventif agar akses penghubung kedua desa tersebut dapat kembali digunakan.
"Besok langsung dikerja. Kita akan gali lalu dibuang airnya langsung ke kali," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Muna Barat, Karimin mengatakan, pihaknya akan segera melaksanakan instruksi Pj Bupati Muna Barat.
Pihaknya telah melakukan pengukuran sekitar 250 meter dan akan digali lalu ditimbun kembali jalannya. Kemudian akan dikasih tinggi sekitar 70 centi meter hingga 1 meter agar tidak terjadi banjir lagi.
Baca Juga: Banjir Ancam Warga BTN Bumi Praja Residence Kendari, Infrastruktur Buruk Dinilai jadi Pemicu
Setelah itu, pihaknya juga akan membersihkan saluran pembuangan air yang ada di Desa Wanseriwu sehingga aliran air ketika hujan tidak tergenang.
Kemudian, akan dibuat tanggul tanah terlebih dahulu di samping rumah warga yang dialiri air menuju kali.
"Anggarannya melalui BTT, untuk jumlahnya kita belum bisa pastikan, yang pastinya besok kami langsung kerja sesuai instruksi Pj Bupati," pungkasnya. (A)
Penulis: Putri Wulandari
Editor: Haerani Hambali
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS