2 Ribu Lebih Warga Mubar Belum Memiliki KTP-el
Laode Pialo, telisik indonesia
Senin, 24 Mei 2021
0 dilihat
Kadis Dukcapil Mubar, Burhanudin. Foto: Laode Pialo/Telisik
" Untuk yang memiliki KTP-el sudah 96,62 persen, jadi tinggal sekitar 2 ribu lebih. Mereka ini kebanyakan didominasi dari kalangan muda yang baru beranjak dari umur 17 tahun keatas "
MUNA BARAT, TELISIK.ID - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) kabupaten Muna barat (Mubar) terus melakukan pelayanan yang maksimal.
Hal tersebut dilakukan untuk menuntaskan administrasi kependudukan, khususnya kepemilikan kartu Tanda Penduduk (KTP) bagi warganya.
Kepala Dinas Dukcapil, Burhanuddin, mengatakan, jumlah penduduk Kabupaten Mubar saat ini sebanyak 84.027 jiwa. Masyarakat yang sudah berumur 17 tahun ke atas atau wajib KTP-el sebanyak 56.769 jiwa.
Sementara yang telah melakukan perekaman dan memiliki KTP-el sebanyak 54.855 jiwa.
"Untuk yang memiliki KTP-el sudah 96,62 persen, jadi tinggal sekitar 2 ribu lebih. Mereka ini kebanyakan didominasi dari kalangan muda yang baru beranjak dari umur 17 tahun keatas," katanya saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (24/5/2021).
Baca Juga: Penyuap Kasus Mantan Bupati Busel Kini Bebas
Warga yang belum memiliki KTP-el ini tersebar di seluruh wilayah Mubar. Olehnya itu, untuk mempermudah pendataan, Dukcapil Mubar akan bekerja sama dengan pemerintah desa.
"Tersebar di beberapa wilayah, makanya penting ada kerja sama dengan pemerintah desa, karena mereka yang mengetahui perkembangan penduduk," terangnya.
Selain kerja sama dengan pemerintah desa, Dukcapil Mubar juga akan turun lapangan melakukan perekaman di desa-desa.
Hal ini dilakukan untuk memberikan berbagai kemudahan pelayanan administrasi kependudukan bagi masyarakat Mubar.
"Pada prinsipnya kita tetap memberikan pelayanan yang maksimal. Dalam waktu dekat ini kita jemput bola, turun melakukan perekaman di desa-desa untuk menuntaskan dokumen kependudukan masyarakat Mubar," tuturnya.
Baca Juga: LIRA Jatim Gelar Tahlil di DPRD Soal Ultah Gubernur Khofifah Diduga Tanpa Prokes
Selain itu, ia juga berharap masyarakat Mubar harus memiliki kesadaran sendiri terkait administrasi kependudukan. Selama ini, banyak masyarakat melakukan perekaman atau mengurus dokumen kependudukan ketika mereka butuhkan.
"Jangan saat ini dibutuhkan baru berurusan di Capil. Usahakan sebelumnya disiapkan, karena seluruh dokumen kependudukan itu pasti di perlukan," pungkasnya. (B)
Reporter: Laode Pialo
Editor: Fitrah Nugraha
