Rp 5 Miliar Dana Kotaku Dikucurkan
Sunaryo, telisik indonesia
Senin, 27 Juli 2020
0 dilihat
Bupati Muna, LM Rusman Emba bersama Wakil Ketua Komisi V DPR-RI, Ridwan Bae, meresmikan program Kotaku. Foto: Sunaryo/Telisik
" Postur APBD kita sangat terbatas, 70 persen diserap untuk belanja pegawai. Dengan adanya anggaran kami sangat terbantu. "
MUNA, TELISIK.ID - Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) mulai berjalan. Di Kabupaten Muna ada lima kelurahan di Kecamatan Katobu yang mendapat program dari Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR). Adalah Kelurahan Wamponiki, Raha I, Raha II, Watonea dan Mangga Kuning.
"Total dananya sebesar Rp 5 miliar. Masing-masing kelurahan Rp 1 miliar," kata Mustaba, Kepala Balai Cipta Karya Sultra.
Ia menerangkan, dana program Kotaku cair dua tahap. Tahap pertama sebesar 70 persen dan kedua 30 persen. Dana tersebut selanjutnya dikelola oleh BKM masing-masing kelurahan.
"Dananya sudah masuk di rekening BKM dan proses pengerjaan kegiatan harus melibatkan warga sekitar," ujarnya.
Besarnya bantuan program di Bumi Sowite, menurut Mustaba, tidak terlepas dari dukungan Wakil Ketua Komisi V DPR-RI, Ridwan Bae. Selain dana program Kotaku, juga ada dana lainnya untuk jaringan air bersih.
Baca juga: Tafdil Ditagih Janji Perbaikan Jalan
"Tahun ini anggaran yang masuk di Muna sekitar Rp 48 miliar," sebutnya.
Bupati Muna, LM Rusman Emba menerangkan, anggaran yang dikucurkan dari pusat pada kondisi COVID-19 sangat dibutuhkan. Ia mengapresiasi kepedulian Ridwan Bae terhadap daerahnya.
"Postur APBD kita sangat terbatas, 70 persen diserap untuk belanja pegawai. Dengan adanya anggaran kami sangat terbantu," ujarnya.
Sementara itu, Ridwan Bae menginginkan, apa yang diperjuangkan di pusat bisa bermanfaat bagi masyarakat. Ke depan, ia akan memperjuangkan anggaran untuk penataan kawasan kumuh di Kecamatan Batalaiworu dan Desa Lagasa.
"Insya Allah 2021 anggarannya akan saya prioritaskan," pungkasnya.
Reporter: Sunaryo
Editor: Haerani Hambali
