Berbagai Cara Pemda Bombana Tekan Stunting
Reporter
Senin, 27 Mei 2024 / 1:05 pm
BOMBANA, TELISIK.ID - Pemerintah Kabupaten Bombana terus menggalakkan upaya mengatasi stunting di Kabupaten Bombana. Di antaranya menganggarkan dan melibatkan beberapa instansi daerah dalam peran menuju angka prevalensi 14 persen.
Dinas Perumahan di antaranya yang aktif menyediakan sarana penunjang di lokus stunting dengan membangun dan merenovasi rumah-rumah agar memenuhi standar kesehatan dan kebersihan.
Rusdiamin, Kepala Dinas Perumahan Bombana, menegaskan bahwa penyediaan lingkungan yang sehat adalah kunci dalam pencegahan stunting.
“Kami tidak hanya membangun rumah, tetapi juga memastikan bahwa rumah-rumah tersebut layak huni dan mendukung kesehatan anak-anak. Ini termasuk akses air bersih, sanitasi yang baik, dan lingkungan yang aman dan sehat,” kata Rusdiamin, Senin (27/5/2024).
Baca Juga: DAK Non Fisik DTPHP Muna Rp 500 Juta Dukung Program Pencegahan Stunting
Keseriusan Dinas Perumahan dalam menangani stunting juga terlihat dari partisipasi aktif mereka dalam berbagai forum dan pertemuan yang membahas strategi penanganan stunting.
Salah satu contohnya adalah kehadiran Rusdiamin dalam pertemuan aksi kedua yang diselenggarakan oleh Tim Percepatan Penurunan Stunting Sekretariat TPPS di Aula Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bombana beberapa waktu lalu.
Baca Juga: BKKBN Dorong Penggunaan Kartu Kembang Anak di Posyandu Baubau untuk Deteksi Dini Stunting
Pertemuan tersebut bertujuan untuk merumuskan rencana kegiatan terintegrasi guna mempercepat penurunan angka stunting di Bombana. Dalam pertemuan tersebut, Rusdiamin juga menekankan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam upaya pencegahan stunting.
Dia menekankan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam upaya pencegahan stunting juga harus digarisbawahi. Masyarakat perlu dilibatkan dalam program-program pencegahan stunting yang dilaksanakan di daerah mereka.
“Kita berkomitmen untuk terus mendukung upaya-upaya yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama melalui peningkatan kualitas gizi dan kesehatan anak-anak di daerah kita," tandasnya. (C)
Penulis: Melsandy Wauda
Editor: Haerani Hambali
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS