BKSDA Sultra Buat Rancangan Pusat Konservasi Anoa

Selasa, 04 Februari 2020  /  3:47 pm

Desain Pembangunan pusat Konservasi anoa oleh BKSDA Kendari. Foto: Mutarfin/Telisik

KENDARI,TELISIK.ID - Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sulawesi Tenggara (Sultra) telah membuat konsep atau desain pembangunan Pusat Konservasi Anoa di Suaka Margasatwa Tanjung Amolengo, Kabupaten Konawe Selatan.

Kepala Seksi Konservasi Wilayah II BKSDA Sultra Laode Kaida menerangkan, konsep desain pembangunan pusat konservasi anoa (PKA) di Suaka Margasatwa Tanjung Amolengo disesuikan dengan hari jadi Provinsi Sultra tanggal 27 April 1964.

"Kami membuat konsep, luas lahan yang didesain 2 hekter dengan berbentuk bumi.  di dalamnya ada 27 bangunan dengan 4  zona (zona perawatan, pembangbiakan, demplot pakan satwa dan bangunan pendukung)," ungkapnya Senin (3/2/2020).

Baca Juga: Lahannya Diserobot Pemda, Pejuang Pemekaran Busel Minta Keadilan

Selain itu, Pusat Konservasi Anoa  ini juga bisa menjadikan Sultra sebagai daerah destinasi wisata. Sehingga ungkapan selamat datang di bumi Anoa Sulawesi Tenggara bukan hanya slogan lagi, tapi akan menjadi jati diri Sultra.

Ia menambahkan, tujuan Pusat Konservasi Anoa (PKA) yaitu, sebagai tempat pemeliharaan dan perawatan satwa Anoa hasil sitaan/penyerahan sukarela dari masyarakat sesuai standar pemeliharaan satwa. Tempat pengembangbiakan anoa yang sesuai standar pengembangbiakan satwa. Sebagai tempat transit untuk proses habituasi Anoa sebelum dilepasliarkan ke habitat aslinya, dan  pusat edukasi, riset anoa tingkat lokal dan internasional.

Rencananya 64 ekor anoa hasil sitaan dan yang telah berkembang biak akan dilestarikan dipusat konsevasi Anoa ini.

Reporter: Mutarfin
Editor: Sumarlin