Didiagnosis Kangker Perostat, SBY Telepon Jokowi dan Jalani Perawatan di Luar Negeri
Reporter
Selasa, 02 November 2021 / 4:54 pm
JAKARTA, TELISIK.ID - Pesiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) didiagnosis menderita kanker prostat (prostate cancer).
Hal tersebut diketahui berdasarkan pemeriksaan metode Magnetic resonance imaging(MRI), biopsi, Positron Emission Tomography (PET) Specific Membrane Antigen (SMA) Scan.
Dilansir detik.com, Staf Pribadi SBY, Ossy Dermawan mengatakan, SBY juga telah memberitahukan kabar kondisi kesehatannya tersebut kepada presiden Joko Widodo (Jokowi). SBY menghubungi Jokowi untuk melaporkan rencananya berobat ke luar negeri.
"Sesuai dengan etika dan tata krama yang dianut Bapak SBY, beliau sudah menelepon Bapak Presiden Jokowi untuk melaporkan rencana berobat ke luar negeri," kata Ossy dalam keterangan tertulisnya, Selasa (2/11/2021).
Menurut Ossy, Presiden Jokowi memberikan respons yang baik dan menyampaikan bahwa satu-dua anggota Tim Dokter Kepresidenan akan mendampingi dalam pengobatan tersebut.
Ossy juga menyampaikan, SBY harus menjalani perawatan di luar negeri akibat kangker yang diderita.
"benar Bapak SBY dalam waktu dekat akan melakukan medical check-up dan treatment di luar negeri. Sesuai dengan diagnosa dari Tim Dokter, Bapak SBY mengalami kanker prostat," ujarnya.
Baca: Tepat Hari Jadi ke-1.000, Chelsea Islan Akhirnya Dilamar Sang Kekasih
Baca: Daftar Grup Idol Terpopuler Bulan Ini, BTS Peringkat Pertama
Meski demikian, ia menyebut kanker prostat itu masih dalam tahap atau stadium awal, berdasarkan hasil pemeriksaan baik melalui metode MRI, biopsi, Positron Emission Tomography (PET) Specific Membrane Antigen (SMA) Scan dan pemeriksaan yang lainnya.
"Kanker prostat yang diderita oleh Bapak SBY masih berada dalam tahapan (stadium) awal. Sesuai dengan kondisi kesehatan Bapak SBY saat ini, Tim Dokter menyimpulkan semua opsi terbuka untuk melakukan pengobatan dan penyembuhan Bapak SBY," ujar Ossy, dikutip CNN Indonesia.
Perawatan di luar negeri itu, lanjutnya, berdasarkan hasil konsultasi antara tim dokter "negara sahabat" dengan Tim Dokter Indonesia, termasuk para urolog senior.
"Setelah mempelajari semua data kesehatan Bapak SBY, (tim dokter) menyampaikan optimismenya untuk bisa mengatasi penyakit yang diderita Bapak SBY," ucap dia. (C)
Reporter: Ibnu Sina Ali Hakim
Editor: Fitrah Nugraha