Diduga Depresi, Pelaku Pembunuhan Anak 7 Tahun di Konawe Selatan Serahkan Diri ke Polisi

Kamis, 11 April 2024  /  6:34 pm

RNA, bocah 7 tahun, korban meninggal akibat penganiayaan (kiri) dan AM, pelaku penganiayaan (kanan). Foto: Kolase

KONAWE SELATAN, TELISIK.ID - Warga Konawe Selatan baru saja dikejutkan oleh aksi pembunuhan yang dilakukan oleh AM (53). Korbannya adalah murid kelas 2 SD yang masih berumur 7 tahun, RNA.

Aksi pembunuhan terjadi di Dusun Satu, Desa Asingi, Kecamatan Tinanggea, pada hari Kamis (11/4/2024).

Tetangga Korban, Dyah Nurazizah mengatakan bahwa pelaku telah menyerahkan diri ke kepolisian, dan saat ini telah diamankan di Polres Konawe Selatan.

Baca Juga: Pemuda Tewas Ditikam dalam Acara Adat di Desa Liya Togo Wakatobi

“Pelaku sudah diamankan kepolisian, dia menyerahkan diri ke Polres,” ujarnya, Kamis (11/4/2024).

Kasat Reskrim lPolres Konsel, AKP Nyoman Gede Arya Triadi Putra mengatakan bahwa pelaku telah melakukn penganiayaan kepada dua orang anak-anak, dan disesalkan salah satunya harus meninggal dunia.

"Pelaku AM berusia 53 tahun diduga mengalami depresi dan menyerang dua korban, satu di antaranya meninggal dunia,” terangnya.

Baca Juga: Wanita Asal Konawe Meninggal Akibat Dibegal 4 Orang Misterius di Kendari

AKP Arya menambahkan bahwa RNA meninggal dunia setelah mengalami luka tusuk pada dada kanan. Sementara F, korban kedua, mengalami luka robek pada tangan bagian kanan akibat penganiayaan tersebut.

Ibu korban, Aisyah Nur Alshifa menyatakan kesedihan yang mendalam akibat kepergian putrinya. Bahkan ia bertekad tidak akan memaafkan perbuatan pelaku.

“Aku tidak akan memaafkan orang yang melakukan ini, nyawa harus dibalas dengan nyawa. Aku kehilangan anakku,” tegas sang ibu, Kamis (11/4/2024). (A)

Penulis: Riksan Jaya

Editor: Haerani Hambali

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS