Diduga Lecehkan Karyawati, Manajer Koperasi Karya Samaturu Kendari Dilapor Polisi

Kamis, 04 Desember 2025  /  1:16 pm

Korban inisial W umur 18 (kedua dari kiri) didampingi tim kuasa hukum saat melaporkan Manajer Koperasi Samaturu Kendari inisial K di Polresta Kendari atas dugaan tindak pidana pelecehan seksual. Foto: Ist.

KENDARI, TELISIK.ID - Eks karyawati Koperasi Karya Samaturu Kendari berinisial W (18), melaporkan manajernya inisial K di Polresta Kendari atas dugaan tindak pidana pelecehan seksual.

Kuasa hukum korban, Fadri Lauleulu mengatakan, laporan tersebut resmi dilayangkan pada Senin (1/11/2025) lalu.

Fadri menjelaskan, peristiwa bermula ketika kliennya W bekerja sebagai seorang juru masak di Kantor Koperasi Karya Samaturu yang beralamat di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Wua-Wua, Kecamatan Wua-Wua, Kota Kendari.

"Dia (W) bekerja sebagai tukang masak di koperasi sejak September (2025), Pelaku (K) ini suka colek-colek korban," ujar Fadri kepada telisik.id melalui telepon, Kamis (4/11/2025).

Saat itu, kata Fadri, korban W sempat menegur dan melarang pelaku namun pelaku tetap mengulangi perbuatannya.

Baca Juga: Babak Baru Dugaan Pelecehan IRT di Kendari Libatkan Oknum Polisi, Ini Jadwal Sidangnya

"Pelaku dia ulangi lagi, waktu itu korban lagi masak dipegang daerah sensitifnya sama pelaku," kata Fadri.

Tidak sampai di situ, kisaran November 2025 sang manajer kembali melancarkan aksinya dengan memeluk korban dan bahkan sempat ditarik ke dalam kamar.

"Korban ini lagi berdiri langsung dipeluk dari belakang sama pelaku, dipeluk terus dibawa ke kamar, nanti pada saat korban menangis baru pelaku ini berhenti," benernya.

Menurut Fadri, perlakuan serupa tidak hanya dialami oleh kliennya, tetapi karyawati yang lain juga turut mendapatkan perlakuan tak senonoh dari sang manajer.

"Tapi posisinya mereka (karyawati) tidak berani bicara, karena K ini jabatannya sebagai manajer," kata Fadri.

Sementara itu, berdasarkan keterangan korban dalam surat aduan polisinya menerangkan, pada 28 November 2025 sekitar pukul 10.00 Wita, korban sedang duduk bercerita bersama rekan kerjanya.

Baca Juga: Heboh Video Amanda Manopo Alami Pelecehan Diremas di Lokasi Syuting, Begini Penjelasannya

Tiba-tiba K datang mendekatinya bahkan sempat mencolek pinggang dan leher W. Di saat yang sama, pelaku K mendekatkan badannya ke tubuh korban sehingga korban merasakan jika alat vital (pelaku) menempel di punggung korban.

"Saya berdiri untuk menghindar akan tetapi K memeluk saya dari belakang dan mendorong badan saya, mencoba membawa saya di dalam kamar akan tetapi saya mendorong K dan menangis, sehingga K melepaskan pelukannya," terang W dalam aduannya.

Fadri mengatakan, kliennya saat ini mengalami trauma berat dan telah memilih keluar dari pekerjaannya. Fadri berharap pelaku dapat diberi sanksi yang setimpal. (B)

Penulis: Hamlin

Editor: Kardin

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS