Distanak Sultra Genjot Pengembangan Komoditas Unggulan Pertanian

Jumat, 18 Oktober 2024  /  8:49 am

Kantor Distanak Sultra. Foto: Nabila/Telisik

KENDARI, TELISIK.ID – Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan (Distanak) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) terus mengupayakan pengembangan komoditas unggulan di sektor pertanian.

Kepala Distanak Sultra, La Ode Muhammad Rusdin Jaya, menjelaskan bahwa beberapa komoditas yang menjadi fokus utama adalah padi, jagung, kedelai, ubi-ubian, dan sorgum.

Pengembangan komoditas ini diharapkan dapat meningkatkan ketahanan pangan nasional sekaligus mendukung kesejahteraan petani lokal.

Menurutnya, peran akademisi sangat penting dalam mendukung pengembangan komoditas unggulan. Mereka berkontribusi melalui analisis, riset, inovasi, serta membantu dalam merumuskan strategi dan kebijakan yang tepat untuk mendorong pertumbuhan sektor pertanian.

"Semua perencanaan awal kami melibatkan teman-teman akademisi dari Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida). Kami sudah memberikan masukan terkait komoditas unggulan seperti sutera dan sorgum yang potensial untuk dikembangkan," ungkapnya.

Baca Juga: Distanak Sultra Gencarkan Pelatihan Pupuk Organik

Sorgum, khususnya, menjadi sorotan karena kualitasnya yang diakui sebagai salah satu yang terbaik di Indonesia Timur. Penelitian sebelumnya juga telah dilakukan untuk mendukung hal ini.

"Sorgum kita pernah diuji oleh Kementerian Pertanian, dan hasilnya menunjukkan rasa yang berbeda dari sorgum di provinsi lain. Ini menandakan potensi besar yang perlu kita kembangkan lebih lanjut," tambahnya.

Selain itu, roadmap pengembangan komoditas unggulan ini telah diatur dalam Peraturan Daerah (Perda), yang akan menjadi panduan pelaksanaan program di masa mendatang.

Baca Juga: Wabah Jembrana Meluas, Distanak Sultra Lakukan Vaksinasi Massal untuk Sapi Bali

"Dalam Perda tersebut sudah diatur terkait komoditas-komoditas unggulan. Sekarang tinggal melihat bagaimana implementasinya, karena kita tidak bisa bekerja sendirian. Ini harus dikerjakan secara bersama-sama," jelasnya.

Pemerintah juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk mengoptimalkan hasil dari komoditas unggulan tersebut.

"Kami memerlukan kerja sama dengan berbagai pihak untuk memastikan potensi komoditas unggulan dapat direalisasikan dengan baik. Dukungan dari sektor irigasi, pendidikan, dan teknologi sangat penting dalam mencapai tujuan ini," pungkasnya. (C-Adv)

Penulis: Siti Nabila  

Editor: Fitrah Nugraha

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS