Elon Musk Diproyeksi jadi Triliuner Pertama pada 2027, Prajogo Pangestu di 2028

Ahmad Jaelani

Reporter

Minggu, 08 September 2024  /  9:55 pm

CEO Tesla Elon Musk diprediksi jadi triliuner pertama di dunia. Foto: Repro The Economist

JAKARTA, TELISIK.ID - Elon Musk, CEO Tesla dan SpaceX, diprediksi akan menjadi triliuner pertama di dunia pada tahun 2027 mendatang.

Proyeksi ini disampaikan oleh Informa Connect Academy, yang menyebut bahwa Musk bisa mencapai status tersebut jika pertumbuhan kekayaannya terus berada pada angka rata-rata 110 persen per tahun.

Dengan kekayaan saat ini mencapai US$251 miliar, Musk berpotensi menjadi individu pertama di dunia yang memiliki kekayaan lebih dari US$1 triliun atau sekitar Rp 15.414 triliun.

Mengutip CNN Indonesia, Minggu (8/9/2024), Triliuner merupakan sebutan bagi seseorang yang memiliki kekayaan setidaknya US$1 triliun. Jumlah tersebut setara dengan Rp 15.414,6 triliun jika menggunakan kurs Rp 15.414 per dolar AS.

Meskipun angka ini terlihat fantastis, pertumbuhan kekayaan Elon Musk dalam beberapa tahun terakhir membuat proyeksi ini menjadi masuk akal.

Saat ini, menurut Bloomberg Billionaires Index per September 2024, Elon Musk berada di puncak daftar orang terkaya di dunia dengan total kekayaan mencapai US$ 251 miliar. Angka ini setara dengan Rp 3.869 triliun.

Baca Juga: Berkas 1.325 LHKPN Bakal Calon Kepala Daerah Dinyatakan Lengkap

Jika pertumbuhan kekayaan Musk terus berlanjut dengan kecepatan yang sama, ia diproyeksikan bisa mencapai tonggak sejarah sebagai triliuner pertama dalam sejarah manusia.

Informa Connect Academy tidak hanya memproyeksikan Elon Musk. Mereka juga memprediksi bahwa Gautam Adani, seorang konglomerat bisnis asal India, memiliki peluang untuk menjadi triliuner kedua di dunia.

Namun, Adani diproyeksikan akan mencapai status triliuner pada tahun 2028, setahun setelah Musk. Ini bisa terjadi jika pertumbuhan kekayaan tahunan Adani tetap pada angka 123 persen.

Selain Elon Musk dan Gautam Adani, beberapa tokoh lainnya juga diprediksi akan mencapai status triliuner di masa depan. Salah satunya adalah Jensen Huang, CEO Nvidia, yang juga memiliki potensi besar untuk mencapai kekayaan triliun dolar pada tahun 2028.

Nvidia, sebagai perusahaan teknologi terkemuka di bidang kecerdasan buatan, telah menunjukkan performa yang luar biasa dalam beberapa tahun terakhir.

Dari Indonesia, nama Prajogo Pangestu, pendiri Barito Pacific, juga mencuat sebagai kandidat potensial triliuner. Kekayaan Prajogo per September 2024 tercatat mencapai US$ 43,4 miliar dengan tingkat pertumbuhan tahunan mencapai 135,95 persen.

Jika pertumbuhan ini terus berlanjut secara konsisten, Prajogo diproyeksikan bisa meraih status triliuner pada tahun 2028.

Nama Prajogo Pangestu yang merupakan salah satu tokoh bisnis terkemuka Indonesia kini menjadi sorotan dunia.

Jika proyeksi ini benar, ia akan menjadi salah satu orang terkaya di dunia, mengalahkan sejumlah tokoh terkemuka lainnya seperti Bernard Arnault, bos LVMH Moët Hennessy Louis Vuitton.

Baca Juga: Segini Besaran Gaji dan Tunjangan hingga Fasilitas ASN Pemda 2024

Arnault sendiri diproyeksikan baru akan mencapai status triliuner pada tahun 2030.

Selain itu, CEO Meta, Mark Zuckerberg, juga disebut sebagai salah satu nama yang diproyeksikan akan mencapai status triliuner.

Zuckerberg, yang memimpin salah satu perusahaan teknologi terbesar di dunia, memiliki potensi besar untuk mengikuti jejak Musk dan Adani dalam beberapa tahun mendatang.

Proyeksi mengenai siapa yang akan menjadi triliuner pertama di dunia terus menjadi perbincangan hangat di kalangan analis ekonomi.

Elon Musk, dengan berbagai inovasi dan proyek ambisiusnya, seperti eksplorasi luar angkasa melalui SpaceX, serta pengembangan energi terbarukan melalui Tesla, tampaknya berada di posisi terdepan untuk meraih gelar tersebut.

Jika prediksi ini benar, tahun 2027 akan menjadi momen penting dalam sejarah kekayaan global. Dunia akan menyaksikan bagaimana Elon Musk, seorang visioner di bidang teknologi dan luar angkasa, berhasil mencapai status triliuner pertama. (C)

Penulis: Ahmad Jaelani

Editor: Mustaqim

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS