Fraksi PKB dan Demokrat Sampaikan 3 Poin di Paripurna LKPJ Bupati Kolut Tahun 2021
Reporter Kolaka Utara
Selasa, 29 Maret 2022 / 2:27 pm
KOLAKA UTARA, TELISIK.ID - Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dalam Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) tentang Penyerahan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati Kolut tahun 2021 yang digelar di gedung DPRD, Senin (28/3/2022), menyampaikan 3 poin substansial.
Tiga poin yang disampaikan Ketua Fraksi PKB, Muhammad Syair, S.Sos tersebut yakni pertama, meminta Pemkab Kolut mengembangkan dan meningkatkan produksi sektor pertanian dan perikanan secara menyeluruh, sesuai dengan poin ke dua misi pasangan AN-NUR.
Sebagai arah kebijakan pemerintah daerah dalam mengupayakan jaminan pasar dan harga seluruh komoditi pertanian. Fraksi PKB berharap Pemda Kolut, lebih khusus OPD terkait, dapat memberi kontribusi nyata dan serius dalam menerjemahkan arah kebijakan yang telah dicanangkan hari ini.
"Semoga dengan langkah ini para petani kita dapat lebih termotivasi untuk bertani dan menikmati hasil harga maksimal," katanya.
Selanjutnya, sejalan dengan poin kelima misi Pemkab Kolut yakni mengembangkan dan membina usaha mikro, kecil dan menengah.
Untuk itu, Fraksi PKB meminta Pemda membuka kerja sama kemitraan dengan berbagai pihak, baik lintas daerah, provinsi maupun negara, mengingat hasil bumi petani Kolut sebagai penopang sangat banyak dan beragam.
"Kami sangat berharap agar misi ini menjadi pekerjaan serius dan skala prioritas dalam menuntun para pelaku usaha dan petani untuk lebih berkembang dan maju. Kami juga meminta OPD yang membidangi agar melakukan upaya maksimal dalam peningkatan pelayanan jasa dan jaringan serta memastikan kerjasama bisnis antar daerah dan provinsi," tukasnya.
Baca Juga: Fraksi PDI-P Minta Pemda Kolut Konsisten Terkait Black List Pemilik Perusahaan dari Proses Tender
Untuk misi keenam, lanjut Syair, mengembangkan dan memberdayakan pemuda wirausaha yang tangguh.
Fraksi PKB mengigingkan Pemkab melakukan penggalangan terhadap perbankan dan sumber-sumber permodalan dalam mendukung tumbuh kembangnya wirausaha muda di daerah Kolaka Utara.
Para generasi muda adalah aset masa depan daerah, bangsa dan negara. Olehnya itu, pemerintah sangat dibutuhkan dalam mengantar wirausaha muda membuka jaringan permodalan.
"Sebagai kesimpulan, peran kepala OPD dalam mengawal dan mensukseskan program Visi-Misi RPJMD sangat penting. Sukses tidaknya suatu program sangat ditentukan oleh peran Kepala OPD sebagai pelaksana teknis," ucapnya.
Melalui rapat paripurna tersebut, Fraksi PKB juga menyarankan dan meminta dengan hormat kepada Pemkab Kolut agar dalam melaksanakan kegiatan assessment Kepala OPD Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) mempertimbangkan latar belakang kinerja seorang ASN, memiliki kemampuan kerja serius, dan jejaring yang luas.
Baca Juga: Wabup Kolut Tegaskan Empat Hal Substansial Saat Sampaikan LKPJ Bupati Tahun 2021
"Saya kira banyak generasi kita yang memiliki hal tersebut, orang-orang hebat kita miliki namun belum saja mendapatkan kesempatan," pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Fraksi Partai Demokrat, Sabrie Bin Mustamin, dalam pandangan fraksinya meminta agar dinas yang terkait dengan PAD lebih meningkatkan performa dan konsistensinya dalam menggenjot pendapatan anggaran daerah di berbagal sektor untuk mengurangi ketergantungan anggaran kepada pemerintah pusat.
"Kedua, kami meminta dan menyarankan kepada Dinas Kesehatan secara rutin mengevaluasi kinerja Kepala Puskesmas untuk meningkatkan kualitas pelayanan serta memperhatikan dan turun langsung meninjau sarana dan prasarana pada seluruh Puskemas yang ada di Kolut," pinta Fraksi Demokrat.
Menurut Fraksi Demokrat, bupati dan wakil bupati sukses mengantarkan Kolut sebagai daerah terdepan dalam meraih prestasi pembangunan di berbagai bidang. Olehnya itu, Fraksi Demokrat memberikan dukungan untuk pasangan AN-NUR maju Pilkada serentak di tahun 2024. (B-Telisik)
Reporter: Muh. Risal H
Editor: Haerani Hambali