Hari Ini 8.033 Warga Jakarta Dilaporkan Terpapar COVID-19
Reporter Jakarta
Sabtu, 24 Juli 2021 / 1:59 am
JAKARTA, TELISIK.ID - Kasus orang yang terpapar virus Corona di Jakarta yang masih fluktuatif, dilaporkan mengalami kenaikan.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia memaparkan, berdasarkan data terkini Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, dilakukan tes PCR sebanyak 45.197 spesimen.
Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 32.993 orang dites PCR hari ini, Jumat (23/7/2021), untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 8.033 positif dan 24.960 negatif.
Selain itu, dilakukan pula tes Antigen sebanyak 11.581 orang, dengan hasil 1.064 positif dan 10.517 negatif.
Dwi juga menyampaikan, target tes WHO adalah 1.000 orang dites PCR per sejuta penduduk per minggu (bukan spesimen). Artinya, target WHO untuk Jakarta adalah minimum 10.645 orang dites per minggu.
"Target ini telah Jakarta lampaui selama beberapa waktu. Dalam seminggu terakhir ada 200.526 orang dites PCR. Sementara itu, total tes PCR DKI Jakarta kini telah mencapai 477.734 per sejuta penduduk," terangnya di Jakarta, Jumat (23/7/2021).
Ia menuturkan, jumlah kasus aktif di Jakarta turun sejumlah 6.563 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 79.635 (orang yang masih dirawat/isolasi).
Sedangkan, jumlah kasus terkonfirmasi secara total di Jakarta sampai hari ini sebanyak 778.520 kasus.
Baca Juga: Penyaluran BLT Desa Diprioritaskan Bagi Warga Terdampak COVID-19
Baca Juga: Muncul Klaster Keluarga, Disebut Pemicu Tingginya Anak di Jatim Terpapar COVID-19
"Perlu diketahui, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif, karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR," ujarnya.
Menurutnya, dari total kasus positif, jumlah orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 687.864 dengan tingkat kesembuhan 88,4%, dan total 11.021 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,4%, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,6%.
Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 25,7%, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 15,3%.
WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%. (C)
Reporter: Marwan Azis
Editor: Fitrah Nugraha