Heboh Link Botol Golda 19 Detik Versi Full Beredar, Begini Penjelasannya

Ahmad Jaelani

Reporter

Jumat, 19 Desember 2025  /  1:07 pm

Jagat media sosial kembali diramaikan video Botol Golda 19 detik yang memicu rasa penasaran netizen. Foto: Repro Pewarta.

JAKARTA, TELISIK.ID - Jagat media sosial kembali ramai setelah potongan video Botol Golda berdurasi 19 detik beredar luas, memicu rasa penasaran netizen soal keaslian serta klaim versi panjangnya.

Jagat media sosial Indonesia kembali diwarnai perbincangan soal sebuah video singkat yang dikenal dengan sebutan Botol Golda 19 detik.

Potongan video tersebut pertama kali muncul di platform berbagi video pendek, lalu menyebar cepat ke berbagai media sosial lain seperti Instagram, X, hingga grup percakapan WhatsApp. Pola penyebarannya menunjukkan bagaimana satu klip singkat dapat memantik rasa ingin tahu publik dalam waktu singkat.

Video itu menampilkan seseorang yang sedang berinteraksi dengan botol minuman bermerek Golda. Tidak ada penjelasan konteks yang jelas dalam potongan tersebut, sehingga ruang spekulasi terbuka lebar.

Melansir Netralnews, Jumat (19/11/2025), seiring berjalannya waktu, muncul narasi tambahan dari warganet yang menyebut adanya adegan tertentu dan mengklaim video tersebut memiliki versi lebih panjang dari durasi awal yang beredar.

Baca Juga: Viral Link Video 6 Menit 48 Detik Karyawan PT SMJ, Begini Reaksi Pihak Perusahaan

Klaim mengenai adanya versi full berdurasi beberapa menit kemudian ramai diperbincangkan. Sejumlah akun bahkan menyebutkan durasi spesifik, meski tidak disertai bukti valid. Situasi ini mendorong sebagian netizen berburu tautan yang diklaim sebagai video lengkap, baik melalui kolom komentar maupun pesan berantai di media sosial.

Namun hingga kini, belum ada satu pun tautan yang dapat diverifikasi kebenarannya. Sejumlah media siber mencatat bahwa sebagian besar link yang beredar justru mengarah ke situs tidak jelas, penuh iklan, atau meminta pengguna melakukan login tertentu. Pola ini menunjukkan adanya upaya memanfaatkan tren viral demi menarik klik semata.

Pakar keamanan digital mengingatkan bahwa fenomena semacam ini kerap dimanfaatkan oleh pihak tidak bertanggung jawab. Tautan palsu berpotensi mengandung malware, menjadi sarana pencurian data pribadi, atau sekadar mengarahkan pengguna ke laman dengan iklan berlebihan. Risiko tersebut kerap tidak disadari karena rasa penasaran yang lebih dominan.

Baca Juga: Mutasi Jilid II Pemkab Muna, Direktur RS dr LM Baharuddin dan Lima Camat Dilantik

Dalam menyikapi konten viral, masyarakat disarankan tetap mengandalkan platform resmi dan akun yang jelas identitasnya. Pengecekan sumber, menghindari tautan mencurigakan, serta tidak mudah tergiur klaim sensasional menjadi langkah penting menjaga keamanan digital.

Fenomena Botol Golda 19 detik juga mencerminkan pentingnya literasi digital di tengah arus informasi cepat. Konten yang viral belum tentu utuh atau faktual, melainkan sering kali tumbuh dari potongan informasi dan interpretasi beragam.

Hingga saat ini, isu mengenai versi full video Botol Golda masih sebatas klaim tanpa dasar yang terverifikasi. Netizen diimbau bersikap bijak, kritis, dan tidak mudah terpengaruh oleh tautan yang menjanjikan sensasi tanpa kejelasan sumber. (C)

Penulis: Ahmad Jaelani

Editor: Kardin

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS