Jemaah Haji asal Sulawesi Tenggara Pulang ke Tanah Air 4 Agustus, Dibagi Tiga Kloter

Aris Mantobua

reporter

Kamis, 21 Juli 2022  /  8:05 pm

Jemaah haji Asal Sulawesi Tenggara akan tiba di Tanah Air pada 4 sampai 5 Agustus mendatang. Foto: Aris Mantobua/Telisik

KENDARI, TELISIK.ID - Jemaah haji asal Sulawesi Tenggara akan pulang ke tanah air pada tanggal 4 sampai 5 Agustus nanti. Pemulangan jemaah haji akan dibagi 3 kloter yakni kloter 6,7 dan 8.

Kakanwil Kemenag Sulawesi Tenggara, H Zainal Mustamin mengatakan sejak tanggal 15 Juli jemaah haji diberangkatkan di tanah suci, kini tinggal beberapa minggu lagi untuk pulang ke Indonesia.

"Saat ini jemaah haji masih berada di Mekah Al Mukaromah. Pada tanggal 25 Juni mendatang kloter 6 akan diberangkatkan ke Madinah. Untuk kloter 7 akan diberangkatkan pada tanggal 26 Juli dan kloter 8 pada tanggal 28 Juli untuk melaksanakan ibadah arbain," kata Zainal Mustamin, Kamis (21/7/2022).

Zainal menjelaskan, para jemaah haji Indonesia khususnya Sulawesi Tenggara akan melaksanakan ibadah arbain di Madinah, dimana ibadah tersebut akan dilakukan selama 40 waktu secara berturut-turut.

"Setelah dari Madinah jemaah haji asal Sulawesi Tenggara kloter 6 akan diberangkatkan ke tanah air pada tanggal pada tanggal 3 Agustus waktu Arab Saudi dan akan tiba di Makassar pada tanggal 4 Agustus 2022. Untuk kloter 7 akan berangkat dari Madinah tanggal 4 Agustus waktu subuh dan akan tiba di Makassar tanggal 4 Agustus pukul 18.45 Wita dan kloter 8 akan tiba di Makassar tanggal 5 Agustus," terangnya.

Baca Juga: 75 Pelajar Konawe Lolos Seleksi Calon Paskibraka

Zainal berharap agar seluruh jemaah haji yang ada di Sulawesi Tenggara pulang dengan selamat dengan keadaan sehat walafiat.

Kesempatan berbeda, Plh Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umroh, Yuni Susilowati menambahkan jemaah haji Sulawesi Tenggara pada kloter ke 6,7 dan 8 yang tiba di tanah air akan bermalam di embarkasi Makassar dalam rangka pemeriksaan kesehatan.

"Ada 5 titik kepulangan jemaah haji dari embarkasi Makassar menuju Sulawesi Tenggara yakni Bandara Haluoleo, Betoambari, Sugi Manuru, Sangia Niandera, Pelabuhan Feri Tobaku-Siwa. Sebenarnya ada 6 titik kepulangan, tetapi Bandara di Wakatobi saat ini sedang ditutup," terangnya.

Yuni menyebutkan jemaah haji yang akan dipulangkan melalui Bandara Haluoleo yakni Kota Kendari, Kabupaten Konawe, Konawe Selatan, Konawe Utara, Kolaka Timur, Bombana dan Buton Utara. Bandara Sugi Manuru akan memulangkan jamaah haji dari Kabupaten Muna dan Muna Barat.

Kemudian, Bandara Betoambari akan memulangkan jemaah haji asal Kota Baubau, Kabupaten Buton dan Buton Tengah. Bandara Sangia Nibandera yakni Kabupaten Kolaka dan Pelabuhan Feri Tobaku-Siwa yakni Kabupaten Kolaka Utara.

"Karena saat ini bandara di Kabupaten Wakatobi sedang ditutup. Jadi jamaah haji asal Kabupaten Wakatobi setelah mendarat di Bandara Halu Oleo akan diantar menggunakan bus menuju pelabuhan Kota Kendari dan menggunakan kapal laut menuju Wakatobi," terangnya.

Yuni beharap kepada seluruh keluarga, maupun masyarakat Sulawesi Tenggara agar terus mendoakan seluruh jamaah haji dengan keadaan sehat walafiat.

Baca Juga: Jokowi ke NTT Lagi, Resmikan Bandar Udara Komodo yang Sudah Diperluas

"Pergi dalam keadaan sehat, pulang dengan jumlah yang sama dengan keadaan sehat walafiat. Kerena kami dari kemenag Sulawesi Tenggara, maupun keluarga terus memberikan doa untuk seluruh jamaah agar pulang dengan selamat," harapnya. (B)

Penulis: Aris Mantobua

Editor: Musdar