JKN Bantu Biaya Terapi Anak dengan Keterlambatan Bicara di Kendari
Reporter
Jumat, 21 Februari 2025 / 5:34 pm
Cerita Syifa (27), ibu rumah tangga di Kendari, merasakan manfaat besar dari Program JKN di Klinik Sarlina Saf. Foto: Sigit Purnomo/Telisik
KENDARI, TELISIK.ID – Syifa (27), ibu rumah tangga di Kendari, merasakan manfaat besar dari Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dalam mendampingi anaknya, Muhammad Zain (3), yang mengalami keterlambatan bicara.
Syifa bercerita, berkat adanya program JKN ia bisa rutin membawa anaknya menjalani terapi okupasi di Klinik Sarlina Saf tanpa khawatir dengan biaya.
Syifa mengungkapkan, awal dirinya menyadari adanya keterlambatan perkembangan pada anaknya. Saat berusia dua tahun, Zain belum mampu mengeluarkan kata seperti anak seusianya.
Hal ini membuatnya memutuskan untuk membawa sang buah hati ke fasilitas kesehatan guna mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut.
“Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa Zain perlu menjalani terapi okupasi. Sejak saat itu, saya rutin mengantarnya ke klinik,” ujar Syifa, Jumat (21/2/2025).
Baca Juga: Bupati Muna Barat Prioritaskan Tiga Sektor di Program 100 Hari Kerja
Menurutnya, sebagai seorang ibu, melihat anak mengalami keterlambatan berbicara tentu menjadi kekhawatiran tersendiri.
Ia pun sempat merasa cemas dan mencari berbagai informasi terkait kondisi anaknya, baik melalui dokter maupun berbagi pengalaman dengan orang tua lain yang memiliki kondisi serupa.
Dalam seminggu, Zain menjalani terapi dua kali dengan durasi masing-masing 30 menit. Selama proses tersebut, Syifa merasa sangat terbantu dengan adanya Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), karena seluruh biaya terapi sudah ditanggung tanpa perlu mengeluarkan biaya tambahan.
“Selama menjalani terapi ini, saya sama sekali tidak mengeluarkan biaya tambahan, semua sudah dijamin oleh Program JKN,” katanya.
Syifa menjelaskan bahwa tanpa adanya JKN, mungkin dirinya akan mengalami kesulitan dalam memberikan terapi secara rutin bagi anaknya.
Biaya terapi okupasi yang tidak murah menjadi salah satu kendala yang bisa dihadapi oleh banyak orang tua jika harus membayar secara mandiri.
Selain mendapatkan manfaat dari layanan kesehatan, Syifa juga merasakan kemudahan lain melalui inovasi antrean online yang tersedia di aplikasi Mobile JKN. Dengan sistem ini, ia tidak perlu lagi menunggu lama saat datang ke Klinik Sarlina Saf.
“Saya selalu mendaftarkan antrean online lewat aplikasi Mobile JKN. Dengan begitu, saya bisa mengetahui kapan jadwal anak saya akan dipanggil sehingga waktu tunggu menjadi lebih singkat,” jelasnya.
Keuntungan lain dari antrean online ini, menurut Syifa, adalah efisiensi waktu. Kemudahan dalam mengakses layanan kesehatan sangat membantunya dalam mengatur waktu agar tetap bisa mendampingi perkembangan anaknya.
Selama tiga bulan menjalani terapi, Syifa melihat ada perkembangan positif pada anaknya, meskipun prosesnya tidak instan. Ia memahami bahwa terapi membutuhkan waktu dan konsistensi.
“Alhamdulillah, sudah ada kemajuan walaupun belum banyak. Namanya juga terapi, tidak bisa langsung pulih, semua butuh waktu dan proses,” ujarnya.
Syifa mengaku sangat bersyukur dengan adanya Program JKN yang memberikan akses kesehatan bagi masyarakat, terutama bagi orang tua yang memiliki anak dengan keterlambatan perkembangan seperti dirinya.
Baca Juga: Penyesuaian Tarif Jhonson Tujuan Wangi-Wangi dan Kapota Tak Dikeluhkan Penumpang
“Saya sangat berterima kasih dengan adanya Program JKN. Bagi orang tua seperti saya yang harus rutin membawa anak terapi, program ini sangat membantu. Ditambah lagi dengan inovasi antrean online dan kualitas pelayanan yang semakin baik,” tuturnya.
Ia pun berharap agar Program JKN terus memberikan manfaat bagi masyarakat Indonesia, khususnya para orang tua yang menghadapi tantangan dalam mendampingi tumbuh kembang anak mereka.
“Semoga Program JKN ini terus membantu masyarakat Indonesia, terutama bagi orang tua seperti saya. Kita harus tetap semangat mendampingi anak-anak kita agar mereka mendapatkan yang terbaik,” pungkasnya.
Tak hanya Syifa, banyak orang tua lain yang juga merasakan manfaat dari Program JKN dalam menangani kondisi kesehatan anak mereka.
Dengan adanya jaminan biaya dan kemudahan akses layanan, banyak keluarga bisa mendapatkan perawatan yang optimal bagi anak-anak mereka tanpa terbebani biaya tinggi. (C-Adv)
Penulis: Sigit Purnomo
Editor: Mustaqim
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS