Kabar Baik, ASN dan Nelayan di Muna Dibangunkan Rumah
Reporter Muna
Jumat, 04 Juni 2021 / 5:20 pm
MUNA, TELISIK.ID - Aparatur Sipil Negara (ASN), masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), dan nelayan di Kabupaten Muna dibangunkan rumah susun (rusun) dan rumah khusus.
Untuk lokasi rumah susun Pemkab Muna di Desa Motewe, sedangkan rumah khusus nelayan di Kecamatan Napabalano.
Kepala Satker Penyediaan Perumahan Sultra, Baso Amrin Natsi menerangkan, pembangunan rusun Pemkab Muna sebanyak satu tower berdesain tiga lantai dengan jumlah 44 kamar dan luas 36 meter persegi.
Begitu juga dengan rumah khusus nelayan, yang bertipe 36 dan dilengkapi fasilitas.
"Untuk rusun, ada empat daerah yang dapat yakni, Muna, rusun mahasiswa UHO, USN Kolaka, dan Unidayan. Sedangkan rumah khusus hanya di Muna," kata Baso, Jumat (4/6/2021).
Baca juga: Konawe Selatan Darurat Kejahatan Seksual Terhadap Anak
Kepala Balai Penyediaan Perumahan Sulawesi III, Sugiharjo menerangkan, pembangunan rusun, rumah khusus nelayan dan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) di Muna tidak terlepas dari inisiasi Wakil Ketua Komisi V DPR-RI, Ridwan Bae dalam rangka percepatan pembangunan infrastruktur di Muna.
"Harapan dari pembangunan rusun dan rumah khusus nelayan ini agar ASN dan masyarakat dapat menikmati hunian yang layak," kata Sugiharjo.
Dana pembangunan rusun dan rumah khusus nelayan dibiayai oleh APBN tahun 2021. Totalnya, rusun sebesar Rp 23,6 miliar yang dilengkapi fasilitas mobilier, tempat tidur, sofa dan lemari.
Sedangkan 20 unit rumah khusus nelayan berteknologi, rumah instant sederhana, dan sehat (Risha) anggaranya sebesar Rp 3,2 miliar.
"Kita berharap nantinya, rumah yang dibangun itu dapat dirawat dengan baik," pintanya.
Bupati Muna, LM Rusman Emba mengapresiasi Ridwan Bae yang telah banyak berkontribusi bagi pembangunan di daerah.
Baca juga: Merasa Tak Adil, PGRI Flores Timur Surati Jokowi Minta Tambah Kuota PPPK 2021
Menurutnya, program-program pembangunan yang bersumber dari pusat, semua tidak terlepas dari peran Ridwan Bae.
"Insyaallah, kami dari Pemkab akan memelihara rumah susun yang dibangun ini," janjinya.
Sementara itu, Ridwan Bae menerangkan, pemerintah pusat bersama DPR-RI tidak hanya diam dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat dan ASN.
Ia tak menafikan program yang bersentuhan langsung dengan masyarakat lahir dari aspirasi DPR. Posisinya di komisi yang membidangi infrastruktur, membuat dirinya semakin bersemangat memperjuangkan anggaran pembangunan di daerah.
Ia juga berpesan pada kontraktor yang mengerjakan rusun dan rumah khusus, jangan asal membangun. Namun, harus sesuaikan dengan kontruksi yang ada dalam rencana anggaran biaya (RAB).
"Jangan asal jadi, bangunannya harus benar-benar sempurna," pesannya. (A)
Reporter: Sunaryo
Editor: Fitrah Nugraha