Kabar Baik, Muna Keciprat Rp 2,5 Miliar Buat Pengadaan Bibit Rumput Laut

Kamis, 18 November 2021  /  8:44 pm

Pembudidaya rumput laut. Foto: Ist.

MUNA, TELISIK.ID - Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Muna memberi perhatian serius terhadap pembudidaya rumput laut yang tersebar diwilayah pesisir pantai.

Tahun 2022 mendatang, instansi yang dipimpin La Kusa itu keciprat anggaran sebesar Rp 2,5 miliar untuk pengadaan kebun bibit rumput laut.  

Kabid Pengelolaan dan Pembudidayaan Ikan DKP Muna, Akira menerangkan, anggaran sebesar Rp 2,5 miliar bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK).

Pengadaan kebun bibit rumput laut akan dibagi pada 63 kelompok. Setiap kelompok berjumlah 10 orang. Bibit rumput laut yang diadakan pun berkualitas jenis bibit kultur unggul.

"Setiap kelompok mendapatkan bantuan 50 tali bibit dengan berat 650 Kg," kata Akira, Kamis (18/11/2021).

Dengan 50 tali rumput laut setiap kelompok itu, diharapkan untuk panen perdana dalam sebulan untuk lima orang. Kemudian, panen kedua untuk lima orangnya lagi, sehingga masing-maisng orang setiap kelompok mendapatkan 50 tali rumput laut.

Baca Juga: BNPT Bidik Daerah di Jatim Pilot Project Cegah Terorisme

Baca Juga: Harga Pupuk Mahal dan Langka, Polisi Segera Selidiki Penyebabnya

"Setiap kelompok pada setiap bulannya harus melaporkan ke DKP, sehingga kita bisa ketahui hasil produksinya," terangnya.

Untuk harga jual rumput laut hasil produksi mencapai Rp 18 ribu/Kg. Masing-masing pembudidaya sudah memiliki pengumpul. Nah, ia herharap satu tali dapat menghasilkan produksi antara 10-15 Kg.

Adapun 63 kelompok pembudidaya yang mendapatkan bantuan tersebar dibeberapa desa pada 22 kecamatan. Antara lain Desa Ghonebalano, Lasunapa, Marobo, Wadolao, Komaba-Komba, Wapuale, Mataindaha, Kolese dan Lambelu.

Bantuan yang diberikan berupa bibit rumput laut, tali jangkar, tali utama, tali ris dan pelampung dengan estimasi anggaran sebesar Rp 40 juta perkelompok. (C)

Reporter: Sunaryo

Editor: Fitrah Nugraha