Kasus Mulai Turun, Hari Ini Dilaporkan Ada 5.393 Warga Jakarta Positif Terpapar Corona

Marwan Azis

Reporter Jakarta

Minggu, 25 Juli 2021  /  10:08 pm

Pemeriksaan pasien terpapar COVID-19. Foto: Repro Klikdokter

JAKARTA, TELISIK.ID - Dibandingkan kasus harian beberapa hari sebelumnya, orang yang terpapar Corona di Jakarta hari ini, Minggu (25/7/2021), mengalami penurunan.

Hari ini berdasarkah hasil tes PCR, dilaporkan ada 5.393 warga Jakarta positif terpapar Corona atau COVID-19. Sementara berdasarkan tes antigen, diketahui ada 566 orang dinyatakan positif terpapar Corona.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia memaparkan, berdasarkan data terkini Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, dilakukan tes PCR sebanyak 36.462 spesimen.

Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 24.794 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 5.393 positif dan 19.401 negatif.

"Selain itu, dilakukan pula tes Antigen hari ini sebanyak 7.435 orang dites, dengan hasil 566 positif dan 6.869 negatif," ungkapnya di Jakarta, Minggu (25/7/2021).

Dwi menuturkan, jumlah kasus aktif di Jakarta turun sejumlah 9.120 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 64.102 (orang yang masih dirawat/isolasi).

Sedangkan, jumlah kasus Konfirmasi secara total di Jakarta sampai hari ini sebanyak 792.273 kasus.

"Perlu diketahui, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR," ujarnya.

Ia menyampaikan, target tes WHO adalah 1.000 orang dites PCR per sejuta penduduk per minggu (bukan spesimen), artinya target WHO untuk Jakarta adalah minimum 10.645 orang dites per minggu.

"Target ini telah Jakarta lampaui selama beberapa waktu. Dalam seminggu terakhir ada 185.277 orang dites PCR. Sementara itu, total tes PCR DKI Jakarta kini telah mencapai 482.797 per sejuta penduduk," terangnya.

Ia menambahkan, dari jumlah total kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 716.838 dengan tingkat kesembuhan 90,5%, dan total 11.333 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,4%, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,6%.

Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 24,8%, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 15,4%. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%.

Baca Juga: Kemenkes Instruksikan Dinas Kesehatan Tingkatkan Testing dan Tracing di Daerah PPKM

Baca Juga: Jokowi Perpanjang PPKM Level 4 hingga 2 Agustus

Vaksin Efektif Cegah Terpapar COVID-19.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, efektivitas vaksin COVID-19 bisa terlihat dari jumlah keterpaparan orang yang sudah divaksinasi dengan orang yang belum menjalani vaksinasi.

Anies mengatakan, dari jumlah warga yang sudah mendapatkan vaksin dosis pertama, hanya 0,3% yang terpapar COVID-19.

"Mereka-mereka yang sudah tervaksin itu menjadi kasus positif itu sedikit sekali, ada tapi sedikit sekali, hanya 0,3%," kata Anies. (C)

Reporter: Marwan Azis

Editor: Fitrah Nugraha

TOPICS