Masyarakat Jayapura Keluhkan Akses Internet Terputus hingga Dua Bulan

Ahmad Sadar

Reporter

Rabu, 12 Mei 2021  /  3:10 pm

Masyarakat Jayapura yang kesulitan mengakses internet. Foto: Repro Bombastis.com

JAYAPURA, TELISIK.ID - Menjelang dua bulan lamanya, masyarakat Jayapura belum bisa mengakses internet hingga saat ini, Rabu (12/5/2021).

Masyarakat pun banyak mengeluhkan kejadian itu, Enal salah satunya. Pria yang juga warga distrik Waibu Kabupaten Jayapura tersebut mengungkapkan bahwa dampak terputusnya Internet saat ini sangat terasa.

Pasalnya, akibat hal tersebut, masyarakat di sana  kesulitan mengakses internet hingga menyebabkan fasilitas umum seperti mesin ATM pun tidak lagi bisa digunakan.

"Sudah mau dua bulan tong tra bisa gunakan internet di sini, dan karena gangguan jaringan ini juga, kami tidak bisa mengirim uang melalui mesin ATM, pokonya semua terputus," tuturnya.

Kemudian pria 35 ini pun menambahkan bahwa menurutnya ketidakstabilan jaringan ini tak hanya terjadi di tempatnya saja, namun di seluruh Kota Jayapura.

Sementara itu, keluhan serupa dialami Alfa yang juga warga distrik Abepura, Kabupaten Jayapura. Ia mengaku bahwa gangguan jaringan saat ini sudah yang paling parah.

Baca juga: Lebih Cepat, Jemaah An Nadzir Gowa Laksanakan Salat Id Hari Ini

Baca juga: Pengemudi Xenia Tabrak Pengendara Motor di Kolut

"Sebelumnya pernah gangguan juga tapi tidak separah ini. Kalau sekarang  biar tong mau kirim pulsa saja tra bisa masuk, internetan apalagi," ungkapnya.

Dengan demikian, pria yang juga seorang mahasiswa itu pun berharap agar pemerintah bisa secepatnya menyelesaikan permasalahan terputusnya jaringan internet.

Sebelumnya, anggota DPRD Papua Boy Markus Dawir sangat menyayangkan langkah pemerintah dalam menyelesaikan masalah gangguan internet di Jayapura.

Sebab menurutnya, tidak ada upaya solusi darurat sambil menunggu langkah perbaikan secara menyeluruh sebab imbas putusnya internet di Papua sangat luar biasa.

"Dari sisi kegiatan belajar mengajar siswa dan mahasiswa sudah pasti terganggu. Kegiatan ekonomi berbasis online juga terkendala dan itu tentu menimbulkan kerugian yang tidak sedikit. Pemerintah suruh belajar dari rumah, lalu internet mati, masyarakat bisa apa?," kata Boy dikutip dari Media Indonesia pada Jumat (7/5/2021) lalu.

Olehnya itu, kata Boy, pemerintah pusat melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika harus sesegera mungkin mengembalikan akses internet yang putus di Provinsi Papua.

"Jangan sampai gara-gara masalah ini, masyarakat Papua punya spekulasi lain apalagi beberapa waktu terakhir situasi di Papua cenderung memanas pasca tertembaknya Kepala BIN Daerah Papua. Jadi harap ini jadi perhatian serius," tegasnya. (A)

Reporter: Ahmad Sadar

Editor: Haerani Hambali

TOPICS