Pasca Pemakaman, Rumah Duka Pasien ODP di Busel Disemprot

Sabtu, 02 Mei 2020  /  10:08 pm

Suasana penyemprotan di Mesjid Nurul Iman Sampolawa. Terlihat Kaposek Sampolawa dan Danramil terlibat langsung dalam kegitan tersebut. Foto: Ist.

BUTON SELATAN, TELISIK.ID - Pasca proses pemakaman pasien ODP secara protokol medis COVID-19 terhadap warga Jaya Bakti Sampolawa, Kabupaten Buton Selatan (Busel) Jumat (01/05/2020), unsur musyawarah pimpinan kecamatan (Muspika) Sampolawa, melakukan penyemprotan desinfektan di seputaran rumah almarhum dan seputaran pasar.

Kapolsek Sampolawa, Iptu Imran mengatakan, penyemprotan ini difokuskan pada tempat-tempat umum dan pelayanan publik serta rumah masyarakat khususnya lokasi sekitar rumah pasien ODP COVID-19 yang meninggal beberapa waktu lalu.

Kata dia, kegiatan ini dilaksanakan bersama, Camat Sampolawa La Ode M. Yamin, Danramil Sampolawa Kapten Inf. Isnadi Edi, Lurah Jaya Bakti La Ode Dirham, tim medis Puskesmas Sampolawa, personil Polsek Sampolawa dan Personil Koramil 1413-11 Sampolawa serta tim Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan COVID-19 Sampolawa.

Baca juga: 136 ODP di Kendari Dinyatakan Bersih dari COVID-19

"Jadi, kegiatan penyemprotan dilakukan pada area publik seperti lingkungan Pasar Mambulu dan Masjid Nurul Iman, kantor kelurahan dan Camat Sampolawa khusunya area sekitar kediaman masyarakat status ODP COVID-19 hasil rapid test," ungkapnya.

Menurutnya, kegiatan penyemprotan disinfektan tersebut sebagai upaya untuk mencegah dan memutus mata rantai penyebaran pandemi COVID-19 pasca adanya kasus positif COVID-19 hasil rapid test oleh tim medis Puskesmas Sampolawa.

"Tadi saya didatangi puluhan masyarakat. Mereka mempertanyakan kinerja tim gugus Pemda ini. Hanya saja saya katakan itu bukan kewenangan saya melainkan Pemda," ungkapnya.

Ia berharap, wabah ini segera berakhir agar masyarakat bisa menjalankan ibadah puasa dengan baik. Ia juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan mengikuti imbauan pemerintah.

Reporter: Deni Djohan

Editor: Sumarlin