Ternak di Konawe Kepulauan Mulai Divaksin PMK

Lukman Nul Hakim, telisik indonesia
Rabu, 15 Februari 2023
0 dilihat
Ternak di Konawe Kepulauan Mulai Divaksin PMK
Dinas Peternakan Konawe Kepulauan mulai melakukan vaksinasi pada hewan ternak untuk mencegah PMK, Selasa (14/2/2023). Foto: Lukman Nul Hakim/Telisik

" Dinas Pertanian Kabupaten Konawe Kepulauan akan melakukan vaksinasi pada ternak masyarakat untuk mencegah dari penyakit mulut dan kuku (PMK) "

LANGARA, TELISIK.ID - Dinas Pertanian Kabupaten Konawe Kepulauan akan melakukan vaksinasi pada ternak masyarakat untuk mencegah dari penyakit mulut dan kuku (PMK).

PMK adalah penyakit infeksi virus yang bersifat akut dan sangat menular. Penyakit ini menyerang semua hewan berkuku belah atau genap, seperti sapi, kerbau, babi dan kambing.

Dengan merajalelanya PMK di Indonesia termasuk Sulawesi Tenggara, sehingga dilakukan secara nasional pelaksanaan vaksin terhadap ternak.

Baca Juga: Diduga Pelajar SMP di Baubau Ciuman di Kelas Viral

Kepala Bidang Peternakan, Udin mengatakan untuk mengatasi adanya PMK terhadap ternak, pihaknya sudah melakukan vaksin pertama dan juga akan melakukan vaksin kedua dan ketiga.

“Untuk pelaksanaan vaksin ini kami sudah melakukan di beberapa tempat dalam hal ini di Kecamatan Wawonii Tengah, Wawonii Barat, Wawonii Utara dan hari ini sedang dilakukan vaksinasi di Wawonii Selatan. Ini belum secara keseluruhan tetapi sudah banyak dilakukan,” ujarnya, Selasa (14/2/2023).

Lanjut Udin, dalam pelaksanaan vaksinasi sesuai dengan populasi ternak yang ada di Konawe Kepulauan, menurut data yang telah ada populasi tahun 2023 yang masuk dalam penandaan itu sebanyak 1.769 untuk target vaksinasi 708 dan yang sudah dilaksanakan adalah sebanyak 120.

Baca Juga: Tiga Kades Hasil PSU di Muna Sah

“Untuk pelaksanaan vaksinasi ini kami masih fokuskan pada vaksinasi hewan ternak sapi, dan kami mengharapkan kerjasama dari masyarakat, seperti halnya ketika masyarakat sudah memanggil kami untuk turun melakukan vaksinasi,” tambahnya.

Salah seorang warga Desa Langkowala yang juga peternak sapi, Lili (25) sangat mengapresiasi atas tindakan dari pemda, karena ketika PMK tidak mampu untuk dicegah dan tertasi melalui program vaksinasi tersebut, maka dikhawatirkan akan berdampak buruk pada hewan ternak khususnya sapi.

“Kami sangat berterimakasih kepada pemerintah, karena telah melakukan vaksinasi terhadap hewan ternak kami, kami berharap penyebaran PMK ini bisa tercegah,” tutupnya. (B)

Penulis: Lukman Nul Hakim

Editor: Kardin 

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel Terkait
Baca Juga