Rawan Bencana, Kabupaten Malang Butuh Mitigasi Bencana
Reporter Surabaya
Jumat, 16 April 2021 / 1:11 pm
SURABAYA, TELISIK.ID - Ketua PMI (Palang Merah Indonesia) Kabupaten Malang, Jajuk Rendra Kresna mengatakan, sudah saatnya dilakukan mitigasi bencana di Kabupaten Malang.
Perlu adanya mitigasi bencana tersebut mengingat adanya peringatan dari BMKG kalau Malang rawan terjadi bencana.
“Sekarang ini sudah saatnya dilakukan mitigasi bencana di Kabupaten Malang. Jangan menunggu, mengingat wilayah Kabupaten Malang memang sudah dilihat secara kebencanaan sudah ada peringatan dari BMKG,” jelasnya saat dikonfirmasi di Surabaya, Jumat (16/4/2021).
Baca juga: Gempa Bumi Tektonik Magnitudo 3,5 Guncang Kolaka Utara
Dikatakan oleh Jajuk, dirinya berharap dengan pengalaman gempa yang terjadi di wilayah Kabupaten Malang beberapa waktu lalu, BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kabupaten Malang perlu proses pembelajaran tentang kebencanaan kepada masyarakat digiatkan lagi.
“PMI Kabupaten Malang sudah bekerja sama dengan palang merah Jepang dalam memberdayakan pembelajaran kebencanaan sudah memiliki pilot project di beberapa desa di enam kecamatan berpotensi tsunami,” jelasnya.
Seperti diketahui, gempa bumi telah mengguncang Kabupaten Malang, Lumajang dan Blitar dan beberapa daerah sekitar di wilayah Jawa Timur pada Sabtu (10/4/2021) siang. BMKG memperbarui kekuatan gempa menjadi 6,1 magnitudo dari yang sebelumnya tercatat 6,7 magnitudo. BMKG memastikan gempa ini tak menimbulkan ancaman tsunami.
Dampak gempa, terjadi korban jiwa dan kerusakan dari sejumlah rumah warga yang terdampak gempa tersebut. (B)
Reporter: Try Wahyudi Ari Setyawan
Editor: Haerani Hambali