Zero Stunting di Kelurahan Mandonga Ternyata Lakukan Edukasi Pra Nikah

Jumat, 20 September 2024  /  11:49 am

Lurah Mandonga, Yohanes, saat diwawancarai telisik.id. Foto: Erni Yanti/Telisik

KENDARI, TELISIK.ID - Zero atau tidak adanya kasus stunting di Kelurahan Mandonga, Kecamatan Mandonga, Kota Kendari, ternyata karena gencar melakukan sosialisasi dan edukasi pra nikah.

Angka zero stunting itu disampaikan Lurah Mandonga, Yohanes, berdasarkan data dan verifikasi Dinas Kesehatan.

Meski demikian, kata Yohanes, upaya pencegahan stunting terus dilakukan, dengan mengadakan rembuk stunting dan menjalankan program anak asuh.

Kemudian pemeriksaan ibu hamil terus dilakukan, untuk mencegah kemungkin adanya indikasi atau kemungkinan terjadinya stunting, sehingga diantisipasi melalui kegiatan posyandu.

Baca Juga: Tangani 15 Kasus Stunting, Kelurahan Pondambea Kota Kendari Sosialisasi dan Edukasi Warga

Baca Juga: TP PKK Kota Kendari Soroti Isu Stunting Hasil Rakernas ke-9

"Sehingga betul-betul kita masif turun ke bawah turun ke lapangan untuk mengecek melalui posyandu. Posyandu yang ada di Kelurahan Mandonga itu ada 8, Alhamdulillah aktif dan kerja sama dari kadernya baik dari Dinas Kesehatan maupun puskesmas, kita masifkan jadwal posyandu, terutama pemeriksaan kandungan ibu hamil harus rutin itu yang menjadi dasar," jelas Yohanes, Kamis (19/9/2024).

Ia menjelaskan, di samping memberikan edukasi, masyarakat turut responsif terhadap sosialisasi tersebut. Ia menyebut, tujuan sosialisasi masif meski telah zero stunting untuk mempertahankan angka tersebut dengan terus menyadarkan masyarakat terhadap pola hidup sehat.

"Dalam sosialisasi kita sampai terutama usia pernikahan, kemudian bayi-bayi yang sudah lahir, kita berikan asupan gizi, kita sampaikan untuk mengikuti pola asuh yang tepat agar anak-anak bayi kita tumbuh sehat," ungkapnya.

Ia berharap kerja sama masyarakat dapat memperkuat pencegahan stunting, sehingga ke depan angka prevalensi penurunan stunting dapat tercapai. (C-Adv)

Penulis: Erni Yanti

Editor: Haerani Hambali

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS