Inspektorat Muna Investigasi Dugaan Korupsi Kades Labunti, Kejari Tunggu Laporan Tertulis

Sunaryo, telisik indonesia
Senin, 17 Februari 2025
0 dilihat
Inspektorat Muna Investigasi Dugaan Korupsi Kades Labunti, Kejari Tunggu Laporan Tertulis
Inspektur Muna, La Koanto, bersama tim auditor menerima masyarakat Desa Labunti yang melaporkan dugaan korupsi DD, Senin (17/2/2025). Foto: Sunaryo/Telisik

" Dugaan korupsi penyalahgunaan dana desa (DD) di Desa Labunti, Kecamatan Lasalepa, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara, tahun anggaran 2024, kini mulai memasuki tahap penyelidikan "

MUNA, TELISIK.ID – Dugaan korupsi penyalahgunaan dana desa (DD) di Desa Labunti, Kecamatan Lasalepa, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara, tahun anggaran 2024, kini mulai memasuki tahap penyelidikan.

Masyarakat desa setempat, pada Senin (17/2/2025), melaporkan beberapa item kegiatan yang diduga telah dikorupsi oleh Kepala Desa (Kades) Labunti, Hidayat Tunggal, kepada Inspektorat dan Kejaksaan Negeri (Kejari) Muna.

Ardin Kolalo, salah seorang perwakilan masyarakat, mengungkapkan adanya dugaan penyelewengan anggaran pada dua kegiatan besar, yakni pembangunan lapangan futsal dan pengadaan bibit sapi.

Baca Juga: PT Tani Prima Makmur Dilaporkan PHK Sepihak, Direktur Operasional Siap Mundur

Pembangunan lapangan futsal dan penimbunan tanah dengan total anggaran sekitar Rp 300 juta diduga mengalami mark-up harga. Menurut hasil investigasi mereka, dari total anggaran tersebut, sekitar Rp 100 juta tidak jelas penggunaannya.

Sementara itu, pengadaan sembilan ekor bibit sapi senilai Rp 170 juta juga menjadi sorotan. Ahmad Harianto, warga Desa Labunti, menyebut pengadaan bibit sapi tidak melalui musyawarah desa yang seharusnya menjadi prosedur yang berlaku.

Pengadaan sapi baru akan dilaksanakan pada tahun 2025, namun hingga saat ini pengelolanya masih belum jelas, yang memicu protes dari warga desa setempat.

“Saat musrenbang, Kades mengakui bahwa pengadaan sapi itu tidak melalui musyawarah,” ungkap Ahmad Harianto.

Menanggapi laporan masyarakat, Inspektur Muna, La Koanto, segera memerintahkan tim auditor untuk melakukan investigasi. “Jangan ada kata kompromi, tim auditor segera melakukan investigasi,” tegas La Koanto.

Baca Juga: Viral Pegawai ASN PUPR Joget-Joget Sambil Karaoke di Atas Meja Rapat Kantor dengan Bir, Begini Penjelasannya

Di sisi lain, Kejari Muna melalui Kasi Intelijen, Hamrullah, menyatakan bahwa pihaknya telah menerima aduan lisan terkait dugaan korupsi DD Labunti.

Namun, untuk dapat menindaklanjuti, Kejari Muna membutuhkan laporan tertulis beserta bukti-bukti yang mendukung dugaan tersebut.

“Kami menunggu laporan tertulisnya. Saat ini kami baru mendapat aduan lisannya,” ujar Hamrullah. (A)

Penulis: Sunaryo

Editor: Mustaqim

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

TAG:
Artikel Terkait
Baca Juga