Pelajar STM Serang Siswa SMKN 1 Kendari di Perpustakaan Modern

Ahmad Jaelani, telisik indonesia
Rabu, 06 Desember 2023
0 dilihat
Pelajar STM Serang Siswa SMKN 1 Kendari di Perpustakaan Modern
Dua pelajar STM Kendari saat diamankan di Polsek Mandonga usai menyerang siswa SMKN 1 Kendari. Foto: Ahmad Jaelani/Telisik

" Dua pelajar dari SMKN 2 Kendari (STM) diamankan setelah melakukan penyerangan terhadap kelompok pelajar SMKN 1 di Perpustakaan Modern Sulawesi Tenggara "

KENDARI, TELISIK.ID - Dua pelajar dari SMKN 2 Kendari (STM) diamankan setelah melakukan penyerangan terhadap kelompok pelajar SMKN 1 di Perpustakaan Modern Sulawesi Tenggara. Kedua pelaku, AN dan MF, bersama rekan-rekannya, terlibat dalam insiden tersebut yang terjadi pada Rabu, (6/12/2023), sekitar pukul 12.30 Wita.

Kapolresta Kendari, Kombes Pol Muh Eka Fathurrahman mengatakan, kedua pelajar SMKN 2 Kendari tersebut berhasil diamankan oleh warga setelah melakukan aksi penyerangan di Perpustakaan Modern. Kedua pelajar yang diamankan, AN dan MF, berserta kendaraan yang digunakan dalam aksi tersebut, diungkapkan oleh pihak kepolisian.

AN, pelajar kelas 11 jurusan Elektro, dan MF, pelajar kelas 11 jurusan Teknik Pengelasan Fabrikasi Logam (TPFL), bersama dengan kendaraan Mio Fino milik MF. Keduanya diamankan di Polsek Mandonga, selanjutnya dilakukan interogasi untuk mengungkap motif dan detail aksi mereka.

Baca Juga: Update Harga Daging Ayam dan Sapi di Kota Kendari Jelang Nataru 2024

AN mengakui jika mereka berkumpul di lapangan voli Lorong Mekar, Kelurahan Kadia dengan tujuan mencari siswa pelajar SMKN 1 Kendari. Dengan sepeda motor, mereka melakukan penyerangan di beberapa lokasi, termasuk di Perpustakaan Modern Jalan Sao-Sao, Kelurahan Bende. AN ditangkap oleh anggota Polresta Kendari saat beberapa rekan melarikan diri.

MF mengatakan, mereka mengejar seorang pelajar SMKN 1 Kendari di Ropel Ponggolaka. Setelah melakukan penyisiran, mereka tiba di Gedung Perpustakaan Modern dan melakukan penyerangan. MF ditangkap setelah memukul salah satu pelajar SMKN 1 Kendari. Informasi ini didukung oleh keterangan beberapa rekannya yang melarikan diri.

Para terduga pelaku yang melarikan diri, A, H, U, D, W, DA, MA, RA, I, dan BI. Mereka melibatkan diri dalam aksi penyerangan tersebut, menggunakan sepeda motor berbonceng tiga dengan peran masing-masing.

Keterangan selanjutnya mengungkap, tiga pelaku utama yang terlibat dalam penganiayaan terhadap korban adalah AN, F, dan I. Mereka menggunakan sepeda motor merk Jupiter, masing-masing memiliki peran khusus dalam aksi tersebut. Setelah aksi brutal itu, beberapa korban dari pelajar SMKN 1 Kendari melapor ke Mako Polsek Mandonga.

MIA, salah satu korban, memberikan kronologi kejadian menurut perspektifnya. Dia bersama ANN, meninggalkan SMKN 1 Kendari dan menuju Perpustakaan Modern untuk mencari buku. Setelah menunggu di depan perpustakaan, mereka dihampiri oleh enam orang terduga pelaku yang menanyakan status sekolah mereka.

Baca Juga: Bahaya, Penutur Bahasa Daerah di Sulawesi Tenggara Makin Turun

Setelah mengetahui korban berasal dari SMKN 1 Kendari, para pelaku menghampiri mereka dengan mengendarai sepeda motor. Salah satu pelaku turun dan bertanya, namun setelah mendapat jawaban yang kurang memuaskan, mereka meninggalkan tempat tersebut. Namun, di perempatan Kantor Pajak, para pelaku kembali mendekati korban dan melakukan penganiayaan.

Pukulan yang diterima oleh korban menyebabkan luka memar pada bagian pelipis dan tangan ANN. Kejadian tersebut dibawa ke Mako Polsek Mandonga oleh korban sekitar pukul 13.15 Wita. Kedua pelajar pelaku, AN dan MF, bersama kendaraan mereka, kemudian dibawa ke Mako Polresta Kendari untuk pemeriksaan lebih lanjut sekitar pukul 14.10 Wita.

Dalam tindakan kepolisian selanjutnya, pihak berwenang mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dan mengamankan pelaku, melakukan pulbaket, dan interogasi terhadap korban dan pelaku. (A)

Penulis: Ahmad Jaelani

Editor: Kardin

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baca Juga