1 dari 6 Pria Tenggelam Dihantam Ombak Besar di Perairan Kolaka Ditemukan Meninggal, 1 masih Hilang
Reporter
Senin, 10 November 2025 / 6:50 pm
Tim SAR gabungan berhasil menemukan pria bernama Andika (17), salah satu korban yang tenggelam saat memancing di perairan Kolaka. Foto: Ist.
KOLAKA, TELISIK.ID - Seorang pria bernama Andika (17), korban yang dinyatakan hilang saat memancing di perairan Kolaka bersama 5 orang rekannya pada Minggu (9/11/2025) kemarin, telah ditemukan meninggal pada Senin (10/11/2025).
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari, Amiruddin, mengatakan bahwa korban ditemukan pada pukul 16.00 Wita, dengan jarak sekitar 2,5 mil laut dari lokasi terakhir korban diketahui keberadaannya.
Setelah ditemukan tim SAR gabungan langsung mengevakuasi korban ke RS Antam di Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Kumoro, Kecamatan Pomala, Kabupaten Kolaka.
Baca Juga: Program MBG Motivasi Siswa SMA Negeri 2 Kendari Lebih Fokus Belajar dan Hemat Uang Jajan
"Korban dievakuasi di RS Antam Pomala," kata Amiruddin dalam keterangan tertulisnya yang diterima telisik.id.
Terpisah, Kasi Humas Polres Kolaka, Iptu Dwi Arif, mengatakan bahwa operasi pencarian dihentikan sementara meski satu korban lainnya bernama Alfito (23) belum ditemukan.
"Untuk Alfito belum ditemukan. Pencarian dihentikan karena cuaca," ujar Dwi Arif kepada telisik.id melalui pesan whatsApp.
Diberitakan sebelumnya, enam orang pria dilaporkan tenggelam usai perahu mereka dihantam ombak besar di perairan Kelurahan Dawi-dawi, Kecamatan Pomala, Kabupaten Kolaka, Provinsi Sulawesi Tenggara, pada Minggu (9/11/2025) sore.
Sebanyak empat orang korban telah berhasil dievakuasi, sementara dua orang lainnya yakni Andikad dan Alfito masih dalam pencarian.
Baca Juga: Gubernur Sultra Dorong Generasi Muda Warisi Semangat Pahlawan Lewat Kreativitas dan Kerja Nyata
Peristiwa bermula ketika mereka hendak turun memancing ke laut di Kelurahan Dewi-dewi dengan menggunakan perahu kayu tradisional berjenis jolor sekitar pukul 15.00 Wita.
Sekitar pukul 16.00 Wita perahu jolor yang mereka gunakan terkena ombak besar, sehingga perahu mereka pecah terburai dan menyebutkan (mereka) tenggelam.
Empat dari enam orang di perahu tersebut berhasil menyelamatkan diri dengan cara berenang ke pinggir laut, sementara dua orang lainnya belum diketahui keberadaan mereka. (B)
Penulis: Hamlin
Editor: Mustaqim
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS