4 Ciri-Ciri Investasi Bodong yang Marak Terjadi
Reporter
Sabtu, 26 November 2022 / 6:39 pm
KENDARI, TELISIK.ID - Investasi memang cukup menjanjikan untuk meraup untung pada masa mendatang. Namun harus hari-hati, sebab ada investasi bodong yang membuat kita rugi.
Dikutip dari cimbniaga.co.id, investasi bodong sendiri merupakanĀ investasi di mana kamu akan diminta sejumlah uang untuk menanamkan modal dalam produk atau bisnis yang sesungguhnya tidak pernah ada.
Orang yang menyuruh Anda melakukan investasi tersebut akan membawa kabur uang Anda.
Olehnya itu, perlu untuk mengetahui ciri-ciri apa saja dari investasi bodong tersebut. Sehingga kita bisa terhindar dari investasi bodong tersebut.
Baca Juga: 7 Tips Jitu Hilangkan Lemak di Wajah dalam Seminggu
Melansir yoursay.id, berikut ini beberapa ciri investasi bodong:
1. Pengelola tidak jelas
Dalam investasi, tentunya ada pihak yang akan mengelola uang atau dana yang kita investasikan, baik untuk menyimpannya atau menggunakannya untuk usaha yang mendapat keuntungan. Untuk itu, kita perlu mengetahui dengan jelas siapa yang akan mengelola investasi tersebut.
Misalnya perseorangan, kita harus mengetahui rekam jejak dan seluk beluknya. Sedangkan jika berupa lembaga maka kita harus mengenalnya. Apakah lembaga tersebut sudah terdaftar atau memiliki badan hukum yang jelas atau tidak.
Jika pengelola investasi tersebut tidak jelas, ada kemungkinan itu merupakan investasi bodong. Akan sulit mengawasi pengelolaan bahkan mudah untuk dibawa kabur. Maka dari itu kita perlu waspada terhadap pihak-pihak tidak jelas yang menawarkan investasi kepada kita.
2. Cara kerja tidak dijabarkan
Setiap jenis investasi juga pasti ada cara kerjanya tersendiri. Misalnya bagaimana dana yang terkumpul itu dikelola hingga dari mana keuntungannya bisa didapatkan.
Jika sebuah investasi hanya menawarkan keuntungan tanpa cara kerja yang jelas, ada kemungkinan itu merupakan investasi bodong. Karena tidak mungkin sebuah keuntungan itu bisa didapat cuma-cuma. Pasti ada proses yang harus dilalui.
3. Lokasi usaha belum ada
Pihak yang mengelola investasi harus memiliki tempat usaha atau kedudukan. Tempat ini bisa menjadi tempat untuk menjalankan usaha maupun tempat investor meminta pertanggungjawaban. Bisa berupa kantor, rumah dan lain sebagainya.
Baca Juga: 5 Cara Mudah Menghilangkan Sakit Leher, Patut Dicoba
Jika belum ada tempat usaha atau kantor yang jelas, maka kita perlu waspada karena jika terjadi hal yang tidak diinginkan, kita sulit untuk meminta pertanggungjawaban.
4. Menjanjikan keuntungan instan
Investasi memang menjanjikan keuntungan. Namun untuk mendapatkan keuntungan tersebut membutuhkan proses. Ada yang prosesnya singkat dan ada yang panjang. Semakin besar keuntungan yang akan diperoleh biasanya semakin panjang pula prosesnya.
Sedangkan dalam banyak kasus investasi bodong, para korban seringkali diiming-imingi keuntungan yang besar dalam waktu singkat. Hal ini yang perlu kita waspadai jika ada pihak yang mengajak kita berinvestasi.
Nah, berikut beberapa ciri investasi bodong yang perlu kita waspadai. Semoga bermanfaat. (C)
Penulis: Fitrah Nugraha
Editor: KardinĀ
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS