8 Cara Mengatasi Duri Ikan yang Tersangkut di Tenggorokan
Reporter
Senin, 18 Juli 2022 / 8:24 pm
KENDARI, TELISIK.ID - Saat ada makanan yang tersangkut di tenggorokan tentu akan terasa sangat tidak nyaman. Selain itu, seseorang akan sulit menelan makanan dan air liur.
Makanan yang bertekstur lunak mungkin tidak akan mengendap di kerongkongan sekalipun tidak dikunyah sampai halus. Namun, makanan seperti permen, duri ikan, tulang ayam, dan makanan keras lainnya bisa terasa seperti tersangkut di tenggorokan. Kondisi ini biasanya disebut juga dengan “ketulangan”.
Saat mengalami ketulangan biasanya langsung muncul rasa mengganjal di tenggorokan. Misalnya, jika duri ikan tersangkut di tenggorokan, akan ada rasa sakit yang tajam di tenggorokan, nyeri di leher atau tenggorokan, sulit menelan, hingga batuk.
Namun, buat anda yang mungkin pernah tertelan duri ikan hingga tersangkut di tenggorokan, jangan panik, karena ada beberapa cara untuk mengeluarkan duri ikan dari tenggorokan.
Dikutip dari sejumlah sumber, berikut 8 cara mengatasi tulang atau duri ikan yang tersangkut di tenggorokan:
1. Batuk yang kencang
Salah satu cara menghilangkan duri di tenggorokan dengan cepat adalah batuk.
Pada beberapa kasus, batuk yang kencang dapat membantu mengeluarkan duri ikan yang tersangkut di dalam tenggorokan.
2. Minum air garam
Minum air garam juga bisa menjadi cara menghilangkan duri di tenggorokan dengan cepat.
Anda dapat minum segelas air hangat yang telah ditambahkan sejumput garam.
Apabila tulang ikan yang tertelan cukup kecil, duri akan luruh terbawa air garam sehingga langsung masuk ke saluran pencernaan.
Akan tetapi, jangan terlalu banyak minum air garam, ya.
Jika sekali teguk duri tulang ikan masih menyangkut di tenggorokan, coba cara menghilangkan duri ikan di tenggorokan dengan cepat yang lain.
3. Menelan makanan lain
Walaupun cara ini sebenarnya tidak membuat Anda terlalu nyaman, menelan makanan lain ternyata dapat mendorong makanan yang tersangkut di tenggorokan. Pilihlah makanan bertekstur lunak atau lembut seperti nasi, bubur, roti yang dicelupkan ke susu atau pisang.
Meski sedang merasa tidak nyaman karena tenggorokan terasa mengganjal, tapi mengonsumsi makanan lunak bisa membantu mendorong makanan yang tersangkut masuk ke perut. Namun, pastikan juga Anda mengunyah dan menelan makanan ini dengan perlahan.
Baca Juga: Telinga Kemasukan Air? Jangan Panik, Ini 8 Cara Mengatasinya
Makanan dengan tekstur halus dan kenyak seperti marshmallow bisa membantu mengangkat duri ikan atau tulang yang menyangkut. Setelah terkena lendir di tenggorokan, tekstur marshmallow berubah menjadi lengket sehingga duri bisa menempel dan terbawa ke saluran cerna.
4. Makan buah pisang
Selain marshmallow, Anda bisa makan beberapa potongan buah pisang dan mengemutnya di dalam mulut. Setelah cukup lembap akibat tercampur dengan air liur, telan pisang tersebut secara perlahan.
Inilah cara menghilangkan duri di tenggorokan dengan cepat selanjutnya.
5. Minum Soda
Beberapa pakar kesehatan telah lama menggunakan minuman bersoda untuk mengatasi makanan yang tersangkut di tenggorokan. Ketika soda memasuki perut, ia melepaskan gas.
Nah, gas inilah yang membantu menghancurkan tulang dan membangun tekanan yang dapat melepaskan makanan yang tersangkut.
6. Minum Minyak Zaitun
Minyak zaitun adalah pelumas alami. Jika kamu tidak sengaja menelan duri ikan dan tersangkut di tenggorokan, cobalah minum 1 atau 2 sendok makan minyak zaitun langsung.
Baca Juga: 6 Tips Rahasia Jualan Online, Dijamin Tokomu Laris Manis
Minyak zaitun akan melapisi lapisan tenggorokan dan duri ikan itu sendiri, sehingga membuat kamu lebih mudah mengeluarkannya.
7. Cuka
Cuka sangat asam. Minum cuka dapat membantu memecah tulang ikan, membuatnya lebih lembut dan lebih mudah ditelan.
Cobalah encerkan 2 sendok makan cuka dalam secangkir air, atau minum 1 sendok makan langsung. Cuka sari apel adalah pilihan yang baik yang rasanya tidak terlalu asam, terutama dengan madu.
8. Tunggu Saja
Dengan asumsi pernapasan tidak terpengaruh dengan duri ikan, kamu bisa menunggu beberapa saat. Namun, pastikan tenggorokan sudah bersih sebelum tidur. Jika kamu mengalami kesulitan bernapas, segera kunjungi unit gawat darurat terdekat. (C)
Penulis: Nurdian Pratiwi
Editor: Musdar