Akibat Konflik Sudan WNI Asal Jawa Timur Dievakuasi

Try Wahyudi Ary Setyawan

Reporter Surabaya

Jumat, 28 April 2023  /  4:26 pm

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menjelaskan proses mekanisme penjemputan warga Jawa Timur dari daerah konflik Sudan. Foto: Ist.

SURABAYA, TELISIK.ID - Upaya penjemputan terhadap Warga Negara Indonesia (WNI) asal Jawa Timur dari wilayah konflik di Sudan sedang dipersiapkan. Sebanyak 897 WNI telah berhasil dievakuasi dari wilayah konflik.

Saat ini sebanyak 557 WNI sudah berada di Jeddah, sementara sebagian sisanya berada di Port Sudan. Dalam waktu dekat mereka akan segera diterbangkan menuju Indonesia.

"Untuk itu kami akan melanjutkan proses evakuasi WNI khususnya yang warga Jawa Timur begitu mereka tiba di Indonesia. Kami akan siapkan penjemputan untuk bisa pulang ke daerah asalnya," ujar Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Paraeansa di Surabaya, Jumat (28/4/2023).

Baca Juga: PDI Perjuangan Resmi Usung Capres, Ini Daerah Jawa Timur Berpeluang Dimenangkan Ganjar

Gubernur Khofifah melanjutkan, penjemputan bagi warga yang sudah tiba di Jakarta akan disiapkan dengan menggunakan kendaraan jalur darat. Selain itu, Khofifah juga telah menyiapkan tempat transit untuk warganya agar bisa beristirahat terlebih dahulu begitu tiba di Jakarta.

Tempat transit tersebut berada di Badan Penghubung Daerah Jawa Timur di Jalan Pasuruan Nomor 16 Menteng, Jakarta. Dengan nomor kontak yang bisa dihubungi 081216383145, Kepala Badan Penghubung Daerah Jatim di Jakarta Zainal Fanani.

"Untuk perjalanan darat dari Jakarta nanti akan berkoordinasi dengan Banhub untuk menyiapkan armada kendaraan. Sementara yang naik pesawat, nanti akan kami jemput di Bandara Internasional Juanda," imbuhnya.

Mantan Menteri Sosial RI ini ingin memastikan warga Jawa Timur yang turut dievakuasi oleh Kemenlu dari Sudan bisa pulang ke daerah asalnya dengan aman dan nyaman. Saat ini, Khofifah juga telah memerintahkan jajarannya untuk menyiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan untuk menjemput warga Jawa Timur.

"Konflik militer di Sudan ini memang menjadi kejadian yang memprihatinkan terlebih saat ini masih dalam suasana lebaran. Untuk itu kami ingin menyiapkan fasilitas terbaik agar WNI, khususnya warga Jawa Timur bisa pulang ke rumah dengan selamat," ujarnya.

Duta Besar RI untuk Arab Saudi Abdul Aziz Ahmad didampingi Konsul Jenderal RI di Jeddah Eko Hartono melepas keberangkatan ratusan WNI tersebut dari Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah, pada Kamis pukul 15.00 waktu setempat (19.00 WIB).

Baca Juga: COVID-19 Meningkat Saat Lebaran, Varian Arcturus Muncul di Jawa Timur

“Hari ini sebagian WNI yang sudah dievakuasi kemarin melalui jalur laut dan jalur udara akan dipulangkan secara bergelombang ke Tanah Air,” ujar Dubes Aziz.

“Beberapa dari WNI evakuasi jalur udara tadi malam yang menggunakan kursi roda mendapatkan prioritas untuk diterbangkan hari ini,” katanya.

Sekedar diketahui, konflik militer yang terjadi di Sudan beberapa hari terakhir membuat Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia mengevakuasi ratusan WNI yang berada di wilayah konflik. Berdasarkan catatan dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) usai pemutakhiran, terdapat sebanyak 937 WNI yang saat ini berada di Khartoum, Sudan. (B)

Penulis: Try Wahyudi Ari Setyawan

Editor: Kardin 

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS