Angka COVID-19 di Manggarai Kini Nol Persen, Jubir: Ini Bukti Vaksin

Minggu, 21 November 2021  /  9:24 am

Proses vaksinasi massal yang digelar di Gedung MCC Ruteng. Foto: Prokompim Manggarai

MANGGARAI, TELISIK.ID - Juru Bicara Satgas Pencegahan dan Penanganan COVID-19 Kabupaten Manggarai, Provinsi NTT, Ludovikus D. Moa mengatakan, angka penularan COVID-19 di wilayah itu menurun jauh hingga menyentuh nol persen.

Nihilnya persentase ini menandakan bahwa saat ini kasus COVID-19 di Manggarai lambat laun mulai melandai.

Hal ini diklaim sebagai bukti vaksinasi ampuh dapat memutus mata rantai penyebaran virus asal Wuhan China itu.

Ia mengatakan, selama program vaksinasi berjalan dari bulan April 2021, angka penularan terus melandai bahkan saat ini hanya tersisa dua kasus aktif yang sedang menjalani isolasi mandiri.

Baca Juga: Pemuda di Konut Ajak Warga Dukung PT Antam Segera Beroperasi

“Ini karena kita gencar vaksin. Tinggal dua kasus aktif saja yang ada, mudah-mudahan tidak bertambah,” ujar Moa, Minggu (21/11/2021) di Ruteng.

Meski tidak ada lagi pasien COVID-19 yang dirawat di rumah sakit, kata dia, Kabupaten Manggarai masih berada pada level 2 PPKM. Dengan demikian harus tetap waspada dan menaati protokol kesehatan. Tetap pakai masker dan tidak boleh menggelar acara yang melebihi ketentuan PPKM.

Menurutnya, dalam sebulan terakhir memang ada 11 kasus penularan. Sebanyak 9 di antaranya dinyatakan sembuh. Hasil pelacakan kontak erat pasien pun hasilnya negatif.

“Dua warga yang masih isolasi mandiri masing-masing satu orang di Kecamatan Reok Barat dan satu di Kecamatan Satar Mese Barat. Kontak erat juga telah diperiksa, negatif,” tuturnya.

Baca Juga: Jadi Tuan Rumah Festival Seni Qasidah Tingkat Provinsi, Butur Kontingen Terbanyak

Lebih lanjut PLT Camat Ruteng itu mengatakan, upaya vaksinasi tetap digencarkan hingga menyentuh seluruh lapisan masyarakat tingkat bawah.

"Vaksinasi dosis I telah disuntikkan kepada 450.098 sasaran dan dosis II untuk 253.960 sasaran. Kemudian vaksinasi dosis III untuk tenaga kesehatan mencapai 6.352 sasaran," katanya merinci.

Ditambahkannya, Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai telah mendapat stok lagi terdiri dari Sinovac (single dose) sebanyak 2.880 dosis, Astra Zeneca (single dose) 750 dosis, Moderna (single dose) 11.228 dosis.

"Stok tersebut akan segera dipakai," tutupnya. (C)

Reporter: Berto Davids

Editor: Haerani Hambali