Antisipasi Konflik Sosial Jelang Pilkada, Pemkab Konawe Kumpulkan Stakeholder

Jumat, 27 September 2024  /  9:17 am

Pemkab Konawe menggelar rapat koordinasi bersama jajaran Forkopimda persiapan pilkada damai. Foto: Sigit Purnomo/Telisik

KONAWE, TELISIK.ID – Pemerintah Kabupaten Konawe bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menggelar rapat koordinasi Tim Desk Pemilu dalam rangka persiapan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Pj Bupati Konawe, Stanley, menekankan pentingnya kesiapan menyeluruh untuk menyukseskan pilkada yang damai dan tertib. Ia mengungkapkan bahwa rapat tersebut membahas persiapan pengamanan, antisipasi konflik sosial, serta langkah-langkah yang harus diambil untuk menjaga stabilitas daerah selama proses pemilihan berlangsung.

"Kita perlu mengantisipasi berbagai potensi gangguan, baik dari segi keamanan maupun kondisi alam, seperti kemungkinan terjadinya banjir. Semua unsur, mulai dari TNI, Polri, Bawaslu, KPU, Satpol PP, Damkar, hingga BPBD, harus bekerja sama untuk memastikan kelancaran proses pilkada," ujar Stanley.

Salah satu poin penting yang disampaikan dalam rapat adalah terkait aturan kampanye yang diatur secara ketat. Stanley menegaskan bahwa kampanye hanya boleh dilakukan pada pukul 09.00 hingga 18.00 sesuai dengan Peraturan KPU.

"Semua aktivitas kampanye harus berakhir pada pukul 18.00 demi menjaga ketertiban umum dan menciptakan suasana kondusif menjelang pilkada," tambahnya.

Baca Juga: 99,99 Persen ASN Kota Baubau Teken Pakta Integritas Pilkada 2024

Partisipasi dari Kodim dan Polres Konawe dalam mempersiapkan personel untuk memantau setiap tahapan pilkada juga menjadi bagian penting dari rapat ini. Dengan koordinasi yang baik antara seluruh pihak, diharapkan Pilkada 2024 di Konawe dapat berjalan lancar, aman, dan tertib.

"Untuk memastikan keberhasilan penyelenggaraan pilkada, anggaran yang dibutuhkan oleh KPU dan Bawaslu akan diprioritaskan agar tidak ada keterlambatan dalam prosesnya," tutup Stanley.

Sementara itu, Kapolres Konawe, AKBP Ahmad Setiadi, menyatakan bahwa pihaknya telah membentuk tim terpadu untuk menangani potensi konflik sosial menjelang Pilkada 2024.

Pengawasan terhadap aliran kepercayaan dan aliran keagamaan di Konawe juga menjadi perhatian khusus. Ahmad menegaskan bahwa aliran kepercayaan yang tidak memiliki dasar yang jelas berpotensi menimbulkan perselisihan dan konflik sosial di masyarakat.

"Kami mengimbau penganut aliran kepercayaan serta ormas di Konawe untuk berpedoman pada Pancasila sebagai ideologi bangsa, guna mencegah potensi konflik," ujarnya.

Tempat yang sama, Kepala Kejaksaan Negeri Konawe, Musafir Menca, menyatakan komitmennya untuk terus memantau perkembangan tahapan pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2024.

Pihaknya juga siap mendukung pengawas pilkada dalam penegakan hukum, termasuk penanganan pelanggaran, seperti netralitas aparatur sipil negara (ASN) selama proses pilkada berlangsung.

"Kami berharap jajaran pengawas pemilu bertindak jujur, adil, dan netral dalam menyikapi dinamika pilkada di Kabupaten Konawe. Selain itu, kami mengingatkan agar pengelolaan anggaran Pilkada 2024 di Sekretariat KPU Konawe dan Bawaslu dilakukan dengan penuh tanggung jawab, sesuai dengan peraturan yang berlaku," tegas Musafir.

Baca Juga: Hadapi Pemilu 2024, Pemda Muna Cegah Potensi Konflik Sosial

Sementara itu, Ketua KPU Konawe, Wike menyampaikan bahwa tahapan-tahapan pilkada telah berjalan sesuai jadwal, termasuk pemutakhiran Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang akan segera dilakukan.

Bawaslu Kabupaten Konawe juga telah menjalankan pengawasan terhadap tahapan-tahapan tersebut dan sedang merekrut anggota Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) di kecamatan yang mengalami kekosongan.

Rapat tersebut dipimpin oleh Penjabat (Pj) Bupati Konawe, Stanley, berlangsung di Ruang Rapat BKPSDM pada Kamis (26/09/2024), dihadiri oleh Kapolres Konawe AKBP Ahmad Setiadi, Kepala Kejaksaan Negeri Konawe Musafir Menca, Ketua Pengadilan Agama Sudirman, Perwira Penghubung (Pabung) Konawe Letkol Inf Aswar Dinata, Sekretaris Daerah (Sekda) Konawe Dr. Ferdinand Sapan, serta Ketua KPU Konawe dan Ketua Bawaslu. Selain itu, seluruh camat, OPD terkait, dan asosiasi lurah se-Konawe juga turut hadir. (A-Adv)

Penulis: Sigit Purnomo

Editor: Haerani Hambali

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS